Geledah Rumah Terduga Pelaku Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Polisi Amankan Temuan Baru, Apa?
Desy Kurniasari November 09, 2025 06:34 PM

Grid.ID - Terjadi sebuah insiden ledakan di SMAN 72 Jakarta, Kelapa Gading pada Jumat (7/11/2025). Polisi pun menggeledah rumah terduga pelaku ledakan di SMAN 72 Jakarta.

Sorotan publik masih terpaku pada tragedi ledakan di SMAN 72 Jakarta. Bagaimana tidak? Insiden yang terjadi di lingkungan sekolah itu menyebabkan puluhan orang mengalami luka-luka.

Dalam tragedi ledakan di SMAN 72 Jakarta, seorang siswa berinisial FN (17) diduga menjadi pelaku. Hal itu terungkap setelah polisi menemukan tubuhnya tergeletak bersama benda yang diduga sebagai bom rakitan.

Polisi pun menggeledah rumah terduga pelaku ledakan di SMAN 72 Jakarta. Langkah tersebut merupakan bagian dari rangkaian penyelidikan.

Mengutip tribunjabar.id,peristiwa ledakan di SMAN 72 Jakarta di Kelapa Gading itu terjadi bertepatan dengan waktu salat Jumat, (7/11/2025) sekitar pukul 12.15 WIB. Dalam tragedi ledakan tersebut, seorang siswa berinisial FN (17) diduga menjadi pelaku peledakan di sekolahnya tersebut.

Hal itu terungkap setelah polisi menemukan tubuhnya tergeletak di belakang sekolah bersama benda yang diduga sebagai bom rakitan. Saat ditemukan FN dalam kondisi mengalami luka berat dan mendapat perawatan di rumah sakit.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan saat ini kondisi terduga pelaku semakin membaik.

"Terduga pelaku kondisinya semakin membaik dan mudah-mudahan itu bisa mempermudah kita pada waktunya bila kita butuh," ungkap Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo,

Dilansir dari tribunjakarta.com, penggeledahan mendadak dilakukan polisi di rumah FN, terduga pelaku ledakan di SMAN 72 Jakarta Utara. Penggeledahan dilakukan polisi untuk mencari tahu dan bukti baru terkait peristiwa ledakan yang terjadi di SMAN 72 Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (7/11/2025).

Polisi menemukan adanya kecocokan barang bukti di sekolah dan juga rumah tempat tinggal pelaku setelah melakukan penggeledahan. Temuan baru ini bisa menjadi kunci untuk mengurai misteri di balik ledakan yang melukai puluhan siswa dan guru tersebut.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Bhudi Hermanto mengatakan, kesesuaian bukti ini dilakukan setelah melakukan perbandingan barang bukti dari lokasi kejadian.

"Diambil beberapa persesuaian barang bukti yang ditemukan, termasuk persesuaian dengan yang ada di rumah ternyata ada beberapa alat bukti tersebut," kata Kombes Bhudi Hermanto dikutip dari Kompas.com, Sabtu (8/11/2025) malam.

Bhudi menjelaskan, penggeledahan dilakukan sebagai bagian dari rangkaian penyelidikan setelah proses sterilisasi, olah tempat kejadian perkara (TKP), dan penyitaan barang bukti. Salah satu barang bukti yang ditemukan di lokasi kejadian adalah serbuk peledak dan senjata mainan.

"(Dari rumah terduga pelaku) ada beberapa bagian barang bukti (yang disita), makanya ini harus dijelaskan apakah serbuk-serbuk tersebut yang ada di TKP harus uji lab," ujar Bhudi.

"Iya (senjata mainan milik terduga) lebih kurang, ini masih didalami juga ya," tambahnya.

Rumah Pelaku Digeledah

Polisi melakukan penggeledahan di rumah pelajar yang diduga sebagai pelaku dalam insiden ledakan di SMAN 72 Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Langkah ini merupakan bagian dari rangkaian penyelidikan setelah proses sterilisasi, olah tempat kejadian perkara (TKP), dan pengamanan barang bukti dilakukan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Bhudi Hermanto, membenarkan tindakan tersebut. “Patut diduga sehingga melakukan penggeledahan ke salah satu rumah yang diduga merupakan pelaku,” ujar Bhudi kepada wartawan, Sabtu (8/11/2025).

Tujuan Penggeledahan

Bhudi menjelaskan, penggeledahan dilakukan untuk mencari kesesuaian dengan barang bukti yang ditemukan di lokasi ledakan. Dari hasil penggeledahan, polisi menemukan sejumlah barang yang menunjukkan persesuaian dengan temuan di sekolah.

“Diambil beberapa persesuaian barang bukti yang ditemukan, termasuk persesuaian dengan yang ada di rumah ternyata ada persesuaian dari beberapa alat barang bukti tersebut,” jelasnya.

Selain penggeledahan, polisi juga telah melakukan sterilisasi di lokasi kejadian. Dalam proses tersebut, petugas menemukan bahan peledak berbentuk serbuk.

“Untuk barang bukti tadi serbuk, nanti kita sampaikan secara lengkap oleh Puslabfor Polri karena memang secara scientific investigation, pelaksanaan dan pengolahan barang bukti ini kewenangan mereka,” terang Bhudi.

Diberitakan sebelumnya, terjadi insiden ledakan di SMAN 72 Jakarta, Kelapa Gading, pada Jumat (7/11/2025) sekitar pukul 12.15 WIB. Berdasarkan hasil penyelidikan awal oleh pihak kepolisian, terduga pelaku telah diidentifikasi sebagai seorang siswa kelas XII dari sekolah tersebut.

Polisi pun melakukan penggeledahan di rumah terduga pelaku ledakan di SMAN 72 Jakarta. Polisi masih mendalami dugaan motif pelaku.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.