BOLASPORT.COM - Borneo FC memenangi 10 pertandingan beruntun di Super League 2025/26, unggul jauh dibanding para rival.

Borneo FC tampak "on the way" menuju singgasana titel Super League 2025/26.

Klub berjuluk Pesut Etam sempat menjuarai Liga 1 2023/24 babak reguler, tetapi PSSI menambahkan babak championship.

Musim ini, Nadeo Argawinata dkk berkesempatan menebus trofi yang hilang akibat babak championship tersebut.

Pasukan Fabio Lefundes memenangi 10 pertandingan pertama di Super League, mengumpulkan 30 poin tanpa cela.

Kemenangan teranyar didapat pada Minggu (9/11/2025), saat mereka mengalahkan Semen Padang dengan skor 0-2.

Dua gol kemenangan Borneo dilesakkan Mariano Peralta pada menit ke-6 dan ke-62.

Peralta memang menjadi motor permainan Borneo pada musim ini, dengan koleksi sembilan gol dari 10 pertandingan.

Produk akademi San Lorenzo itu kini berada di tangga kedua top scorer, satu gol di bawah Dalberto (Arema FC).

"Kemenangan ini membuat Borneo FC masuk dalam jajaran klub pengoleksi kemenangan terpanjang dalam kompetisi tertinggi sepak bola nasional," tulis pihak klub di laman resminya.

“Kemenangan ini menegaskan dominasi Borneo FC di kompetisi ini dan menunjukkan bahwa tim ini memiliki kekuatan dan kedalaman skuad yang luar biasa.”

“Dengan kemenangan ini, Borneo FC telah menyamai rekor kemenangan beruntun terpanjang yang dipegang oleh PSM Makassar, Persik Kediri, dan Bali United,” tulis Borneo FC.

Atas hasil tersebut, klub milik Nabil Husein dianggap menjadi favorit mutlak juara.

Media berbahasa Inggris, Footy Rankings, menilai klub asal Kalimantan Timur itu memiliki rasio 80 persen menjadi juara.

"Borneo menang 10/10 pertandingan dan 80 persen menjuarai liga!" tulis Footy Rankings di media sosial X.

Dalam hitungan yang sama, Persib Bandung hanya mempunyai 14 persen peluang juara.

Hitungan tersebut didapat kurang lebih karena mereka sudah unggul jauh dibanding rivalnya.

Persija di peringkat dua berjarak tujuh poin dengan 23 poin, itu pun sudah melakoni satu laga lebih banyak.

Malut United dan Persib Bandung membuntuti dengan 20 poin dan 19 poin, tetapi masih akan berduel satu sama lain pada Desember.

Kepantasan juara Borneo FC akan sangat ditentukan dalam hasil pertandingan kontra juara bertahan Persib Bandung yang ditunda.