BOLASPORT.COM - Timnas Indonesia gagal lolos ke Piala Dunia 2026, salah satu negara terbesar yang bukan jagoan dalam sepak bola.

Piala Dunia 2026 tinggal setengah tahun, banyak isu yang bisa "digoreng" oleh media sejagad.

Saat ini, Kualifikasi Piala Dunia 2026 juga mendekati akhir di seluruh benua, termasuk Asia, Afrika, Eropa, dan Amerika Utara.

Jeda internasional November ini akan menjadi penentuan bagi benua tersebut untuk menentukan tim yang lolos ke putaran final atau play-off.

Media berbasis di Amerika Serikat, The Athletic, menyambut jeda internasional ini dengan mengulas negara yang tak lolos.

The Athletic menurunkan artikel berjudul "Piala Dunia 2026: Mengapa Banyak Negara Terbesar Gagal Lolos?"

Terdapat beberapa negara mungil yang bisa lolos, seperti Cape Verde yang cuma berpenduduk 525 ribu, tetapi ada situasi kebalikan.

Media berbahasa Inggris di atas menyebutkan tiga negara Asia Selatan yang punya total hampir 2 miliar penduduk, India, Pakistan, dan Bangladesh.

Tak ada satu pun dari tiga tim nasional tersebut yang saat ini merupakan tim elite Asia.

Setelah mereka, ada negara China yang punya 1,4 miliar juta jiwa, tetapi juga gagal lolos ke Piala Dunia 2026.

Timnas China sedikit lebih baik dari tiga negara sebelumnya, karena bisa melaju ke putaran ketiga kualifikasi zona Asia.

Setelah China, Indonesia turut diungkit The Athletic sebagai "bangsa besar" yang punya riwayat minim dalam sepak bola.

"Sepak bola adalah olahraga nomor satu Indonesia, tetapi satu-satunya penampilan Piala Dunia terjadi pada 1938 saat mereka masih dikenal sebagai Hindia Belanda," tulis The Athletic.

"Negara berpenduduk terbesar ke empat dunia kesulitan memproduksi pesepak bola level top karena absennya infrastruktur."

Tentu saja, media tersebut turut menyebutkan usaha PSSI untuk mempercepat datangnya Piala Dunia dengan pemain naturalisasi.

Dalam skuad terakhir pada Oktober, terdapat 15 pemain yang terlahir di Belanda, satu di Belgia, satu di Spanyol, dan satu di Finlandia.

Memaksimalkan pemain naturalisasi membuahkan perjalanan terjauh di Kualifikasi Piala Dunia, yaitu hingga putaran ketiga.

"Indonesia belum pernah mencapai Piala Dunia sebagai negara merdeka," tulis The Athletic.

"Tetapi gagal melakukannya sekarang dianggap sebagai di bawah standar (karena adanya pemain naturalisasi)."