BANJARMASINPOST.CO.ID - Memasuki pekan 13 Super League 2025/2026, Persib Bandung dan Persija akan bermain.
Kedua klub papan atas ini harus mengamankan poin agar posisi tetap aman.
Bila menilik klasemen sementara, Persija Jakarta masih sulit menggusur puncak klasemen Borneo FC.
Saat ini Borneo FC berada di puncak klasemen dengan mengumpulkan 30 poin.
Sementara posisi Persija di peringkat 2 klasemen baru mengumpulkan 23 poin. Cek klasemen keseluruhan LINK
Persib Bandung dan Persija Jakarta sama-sama memainkan laga kandang pada pekan ke-13 Super League 2025-2026. Persib menjamu Dewa United, sedangkan Persija kedatangan Persik Kediri.
Lawan Persib dan Persija bisa dikatakan tim selevel kalau melihat klasemen sementara.
Dewa United di posisi 14 dengan poin 10. Sedangkan Persik Kediri tepat di atasnya dengan poin 12.
Laga Persib versus Dewa United akan dilaksanakan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (21/11/2025).
Lalu, Persija akan bermain di Jakarta International Stadium berdasarkan laman ileague.id. Persija bermain lebih dulu, Kamis (20/11).
Bagi Persib, dewa United tetap lawan sepadan meski di klasemen memiliki jarak lumayan jauh. Persib saat ini berada di posisi keempat dengan poin 19.
Persib juga dalam rasa percaya diri tinggi setelah melewati enam laga beruntun dengan kemenangan.
Sedangkan Dewa United yang perkasa di AFC Challenge League dengan dua kemenangan dan sekali imbang sehingga melangkah ke babak perempatfinal justru melempem di kompetisi domestik. Mereka kalah dalam dua laga terakhir.
Mereka merasakan kekalahan keenam dan ketujuh saat tandang ke markas Borneo FC dan menjamu PSM Makassar.
Saat menjadi tamu di Stadion Segiri, Samarinda, kekalahan telak didapat, yakni dengan skor 0-4.
Mereka pun tak berdaya saat menjamu PSM, Minggu (9/11). Kekalahan didapat dengan skor 0-1.
Hasil minor itu membuat mereka terjerembap posisi 14 dengan poin 10 hasil tiga kali menang, sekali imbang, dan tujuh kali kalah. Hasil ini tentu tak menggambarkan perjuangan mereka di jalur juara musim lalu.
Meski begitu, Persib tak boleh jemawa kalau tak ingin menjadi korban Nick Kuipers dan kawan-kawan.
