TRIBUNJATENG.COM,TEGAL - Sekretaris Daerah Kota Tegal, Agus Dwi Sulistyantono melepas bantuan logistik dan personil dari BPBD dan PMI menuju daerah terdampak bencana longsor di Banjarnegara dan Cilacap, Senin (17/11/2025).
Dalam arahannya, Agus yang juga Ketua PMI Kota Tegal menegaskan respons cepat dan koordinasi antar daerah sangat dibutuhkan dalam penanganan bencana.
“Bencana tidak mengenal batas wilayah. Saat saudara kita di Cilacap dan Banjarnegara membutuhkan bantuan, kita hadir. Pengiriman bantuan ini adalah bentuk kepedulian dan komitmen Kota Tegal dalam mendukung upaya penanganan bencana,” ujarnya.
Agus menegaskan, pihaknya akan selalu berkoordinasi dengan BPBD dan PMI Provinsi Jawa Tengah dan termasuk dengan BPBD dan PMI Banjarnegara dan Cilacap.
Tujuannya agar sumberdaya yang ada baik logistik dan personil tidak menumpuk tapi sesuai dengan kebutuhan.
“Kami berpesan agar seluruh personel menjaga keselamatan, memastikan peralatan lengkap, dan mendistribusikan bantuan secara tertib, cepat, dan tepat sasaran,” ungkapnya.
Disebutkan Agus, BPBD Kota Tegal mengirimkan logistik berupa:
- 8 box paket sembako
- 20 box hygiene kit
- 20 pcs kasur lipat
- 20 set paket sandang
- 20 box paket family kit
- Gula (5 pcs), sarden & kornet masing-masing 8 pcs
- 250 kg beras
Sedangkan PMI Kota Tegal menyiapkan:
- 150 kg beras (6 karung)
- 15 dus mie instan
- 1 dus minyak goreng (4 galon)
Total bantuan logistik PMI yang diberangkatkan ke dua titik:
- 300 kg beras
- 30 dus mie instan
- 2 dus minyak goreng (8 galon).
Selain logistik, PMI dan BPBD juga mengerahkan personel dan armada:
- 1 ambulance Travello dan 1 APV
- Driver PMI
- 2 relawan PPMI
- 2 relawan BPBD.