Ringkasan Berita:
- Kecelakaan maut di Boyolali Jateng pada Kamis 20 November 2025 dini hari
- 1 orang tewas akibat insiden ini
- Kecelakaan truk dengan mobil pikap
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di wilayah Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah (Jateng), pada Kamis (20/11/2025) dini hari.
Tepatnya kecelakaan di pertigaan Wika, Kampung Rejosari, Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Mojosongo.
Insiden itu melibatkan kendaraan truk dengan mobil pikap.
Peristiwa nahas tersebut menyebabkan satu orang meninggal.
Dia adalah Yahya Azis Ardianto (22) pengemudi Pikap bernomor polisi W-8047-UO.
Yahya meninggal setelah pikap yang dia kemudikan menabrak truk bermuatan 7,5 kwintal ikan Gurame.
Bodi pikap ringsek total, dengan bagian depan tertekuk masuk hingga ke kursi pengemudi.
Kepala pikap hampir tak berbentuk.
Evakuasi
Dini hari, pertigaan Wika, Kampung Rejosari, Kelurahan/Kecamatan Mojosongo mendadak geger, Kamis (20/11/2025) pukul 00.30 WIB.
Ini lantaran ada adu banteng antara pikap L300 dan truk di sana.
Warga dan pengendara jalan ikut menyaksikan proses evakuasi kecelakaan itu.
Pikap bernomor polisi W-8047-UO yang dikemudikan Yahya Azis Ardianto (22) rusak parah.
Bagian depan mobil itu ringsek sampai tak berbentuk.
Terlihat di lapangan saat evakuasi, polisi, damkar berada di lokasi.
Mereka berusaha mengevakuasi Yahya Azis Ardianto yang terjepit di dalam kepala pikap.
Setelah Yahya bisa dievakuasi, dia langsung dilarikan ke rumah sakit.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Boyolali, Iptu Budi Purnomo mengatakan, korban Yahya meninggal di rumah sakit.
Dia mengalami luka pada bagian kepala dan kaki.
Yahya diketahui Warga Dukuh Selogringging RT 27 RW 12, Desa/Kecamatan Tulung, Klaten.
Kronologi Kejadian
Iptu Budi Purnomo, mengungkapkan kronologi kejadian.
Awalnya, korban Yahya membawa pikap melaju dari arah barat (Semarang).
Ketika sampai di simpang tiga Wika, Yahya menerobos lampu merah.
Pada saat bersamaan, truk Mitsubishi berpelat AG-8863-UP berjalan dari arah timur ke barat dan berbelok ke kanan menuju Gerbang Tol Boyolali.
Jarak yang terlalu dekat, membuat kecelakaan tak terhindarkan.
Kedua kedaraan itu saling bertabrakkan.
“Dari timur, lampu traffic light berwarna hijau,” kata Budi pada Kamis (20/11/2025).
Sopir truk bernama Achmad Nurcholis (58), asal Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur.
Dia dalam kondisi selamat.
10 Cara Menghindari Kecelakaan Saat Berkendara
Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.
1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.
2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.
3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.
4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.
5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.
6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.
7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.
8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.
9. Jangan lawan arus.
10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.
(TribunSolo.com)
WhatsApp TribunManado.co.id : KLIK
Tayang di tribunsolo.com