Lidea Feed

Pelaku Pembunuhan Ayah Kandung di Bandar Lampung Masih Buron, Ini Tampangnya

Lampung Geh November 23, 2025 01:00 AM

Lampung Geh, Bandar Lampung - Polisi masih melakukan pengejaran terhadap Rustam, pelaku pembunuhan ayah kandung di Gang Pendowo, Jalan Sri Krisna, Kelurahan Rajabasa Jaya, Rajabasa, Bandar Lampung.

Kapolsek Kedaton, AKP Budi Harto mengatakan pihaknya masih memburu keberadaan pelaku dengan melakukan penyisiran di sejumlah lokasi yang dicurigai.

Ia menyebutkan, penyisiran dilakukan gabungan personel Tekab 308 Polresta Bandar Lampung dan Polsek Kedaton.

"Kami masih mencari keberadaan pelaku. Pencarian dilakukan dari tadi malam sampai subuh, hari ini juga masih terus mencari informasi di sekitar tempat keluarga korban," katanya.

Pencarian pelaku pembunuhan terhadap ayah kandung di Gang Pendowo, Jalan Sri Krisna, Kelurahan Rajabasa Jaya, Rajabasa, Bandar Lampung. | Foto: Dok Istimewa

Selain itu, lanjut Budi, Polisi juga terus berkomunikasi dengan keluarga korban untuk mendapatkan informasi apabila ada perkembangan di lapangan.

"Kami komunikasi terus dengan keluarga kalo ada informasi untuk segera memberi tahu," sebutnya.

Budi menjelaskan, pencarian dilakukan menggunakan sepeda motor dan berjalan kaki. Petugas mendatangi titik-titik yang dicurigai sebagai tempat persembunyian pelaku, termasuk area persawahan.

"Informasi nya dia jalan ke sawah, jadi kita jalan kaki. Masih dilakukan pencarian, termasuk sajamnya. Semalam ada masyarakat lapor di perbatasan Way Kandis masih bawa goloknya berhenti di gardu, jadi kami nyisir kesana juga," ujarnya.

Ia mengimbau masyarakat melapor kepada aparat setempat apabila melihat keberadaan pelaku atau orang dengan gelagat mencurigakan.

Sebelumnya diberitakan, seorang ayah tewas dibunuh anak kandungnya di dalam rumah di Gang Pendowo, Jalan Sri Krisna, Kelurahan Rajabasa Jaya, Rajabasa, Bandar Lampung, Jumat (21/11).

Korban bernama Marso (67). Sedangkan pelaku yang merupakan anak kandungnya bernama Rustam.

Salah satu warga, Lasmi mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 09.00 WIB. Saat itu dia mendengar suara teriakan dari dalam rumah korban.

"Ada yang teriak dari dalem, warga sini liat korban itu posisi udah meninggal dengan luka di leher. Dalam rumah itu korban tinggal sama anak dan cucunya," katanya.

Setelah peristiwa tersebut, anak korban yang juga diduga pelaku langsung pergi meninggalkan lokasi sambil membawa senjata tajam jenis golok.

"Anak ini (pelaku) langsung pergi keluar rumah, warga sini liat di pergi ke arah belakang sambil bawa golok gitu," ujarnya. (Yul/Put)