4 Hal yang Diperhatikan Staf Hotel Saat Membersihkan Kamar Tamu
kumparanTRAVEL November 24, 2025 11:40 AM
Saat menginap di hotel, traveler tentu tahu bahwa staf housekeeping bertugas untuk membantu menjaga kebersihan kamar agar tamu bisa beristirahat dengan nyaman. Ya, bak 'superhero' di belakang layar, para staf housekeeping melakukan tugas mereka sebelum tamu datang.
Namun, tak sedikit traveler yang penasaran, sebenarnya apa saja yang dilakukan staf housekeeping saat berada di kamar.
Untuk menjawab rasa penasaran tersebut, sejumlah pakar perhotelan membagikan pengalamannya. Berikut empat hal yang paling diperhatikan staf hotel saat membersihkan kamar tamu, seperti dilansir Huffpost.
Menurut CEO Hotel Emporium, Andy De Silva, yang paling diperhatikan bukan tumpukan pakaian atau barang berantakan, melainkan kebiasaan tamu terkait penggunaan barang sekali pakai dan limbah plastik.
Mereka memperhatikan hal-hal seperti banyaknya botol plastik dan gelas stirofoam yang dibuang, penggunaan handuk yang berlebihan, perlengkapan mandi, sampah plastik, dan alat makan sekali pakai.
De Silva menilai bahwa hotel maupun tamu bisa melakukan langkah kecil untuk mendukung keberlanjutan, seperti penggunaan dispenser sabun, memanfaatkan handuk lebih dari sekali, dan penempatan signage hemat air di kamar mandi.
2. Sampah yang Berserakan di Seluruh Ruangan
Perbesar
Ilustrasi kamar hotel. Foto: Edvard Nalbantjan/Shutterstock
Sementara itu, menurut housekeeper di Hilton Baltimore Inner Harbor, Kim Randall, yang paling menyulitkan bukan kamar yang berantakan, tapi kamar dengan sampah berserakan di mana-mana.
“Ketika saya melihat sampah di seluruh ruangan, saya tahu saya akan kesulitan membersihkannya dalam waktu yang terbatas,” ujarnya.
Sisa pasta gigi di wastafel, saluran pembuangan di bathtub, dan sampah menumpuk dapat membuat proses pembersihan jauh lebih lama.
3. Barang Pribadi Menghalangi Pekerjaan
Perbesar
Ilustrasi pembenahan kamar hotel (housekeeping). Foto: Friends Stock/shutterstock
Untuk menghormati privasi tamu, staff housekeeping biasanya menghindari untuk menyentuh barang pribadi. Barang-barang seperti laptop yang ditinggalkan di tempat tidur atau charger yang berserakan dapat menghambat pekerjaan mereka.
Mereka juga selalu mencari remote TV yang sering hilang di bawah selimut, belakang tempat tidur, atau celah-celah ruangan.
“Remote adalah benda yang paling sering hilang. Menaruhnya kembali di meja samping tempat tidur sangat membantu,” kata Pendiri MDA Hospitality Solutions, Mary D’Argenis-Fernandez.
4. Apakah Tamu Memberi Tip atau Tidak
Perbesar
Ilustrasi memberikan uang tip pada room boy di hotel Foto: Shutter Stock
Meski tidak wajib, staf akan memperhatikan apakah tamu meninggalkan tip dan catatan terima kasih sebagai bentuk apresiasi.
“Tip bukan hal pertama yang kami cari, tetapi itu cara ramah untuk mengucapkan terima kasih,” ujar D’Argenis-Fernandez.
Tip dihargai sebagai penghargaan atas usaha mereka memberikan kenyamanan, hingga membuat seni handuk untuk anak-anak tamu.
Para pakar menekankan bahwa staf hotel tidak menilai atau menghakimi tamu dari kondisi kamar, melainkan fokus menyelesaikan tugas sebaik mungkin dengan waktu yang terbatas.
Meski begitu, kebiasaan kecil seperti memilah sampah, menjaga barang pribadi, merawat fasilitas hotel, dan memberi tip dapat membuat perbedaan besar.
Perbesar
