TRIBUNWOW.COM - Pemain Persib Bandung Wiliam Marcilio jadi sorotan setelah polemik dengan sang Pelatih Bojan Hodak.

Wiliam Marcilio kena amukan Bojan Hodak setelah dianggap biang kerok kekalahan Persib Bandung di laga AFC Champions League Two.

Laga melawan Lion City Sailors di Singapura membuat Persib Bandung harus menunda kemenangan sebagai pemuncak klasemen Grup G AFC Champions League Two.

Bojan Hodak memberikan pernyataan setelah laga tersebut, Rabu (26/11/2025).

"Saya kecewa dengan pemain yang masuk di babak kedua. Beberapa dari mereka tidak akan bermain untuk klub ini lagi."

"Beberapa dari mereka hanya tidak berada di level ini," jelas Bojan Hodak menyalahkan Wiliam Marcilio.

Setelah pernyataan Bojan Hodak, Wiliam Marcilio membuat ucapan yang semakin memanaskan suasana di story Instagram pribadinya.

Eks pemain Arema FC itu menyampaikan pembelaannya.

“Saya sudah melihat banyak hal, tapi saya belum pernah melihat seprang pemain yang hanya bermain 6 menit disalahkan atas kekalahan dalam pertandingan 96 menit."

"Ini adalah ketidakadilan yang luar biasa,” tulis Wiliam Marcilio.

Setelahnya, Wiliam Marcilio langsung dipulangkan ke Bandung dan tak ikut membela Persib Bandung yang melawan Madura United di pekan ke-14 Super League.

Hal yang sama juga terjadi pada pelatih yang menangani Wiliam Marcilio sebelumnya.

Yakni bekas pelatih Arema FC Ze Gomes yang juga ampun-ampunan dengan Wiliam Marcilio.

Pada pertengahan musim, hubungan Wiliam Marcilio dengan Arema FC mulai mengalami keretakan.

Buntutnya, Wiliam Marcilio yang direkrut Arema FC dengan durasi kontrak selama satu musim tersebut tak dilibatkan dalam sisa laga musim lalu.

Selain tak masuk skema Ze Gomes, Wiliam Marcilio disebut-sebut punya sikap yang buruk di Arema FC.

Ketua Presidium Aremania, yakni Ali Rifki membeberkan alasan tersisihnya Wiliam Marcilio dari Arema FC, khususnya di putaran kedua Liga 1 2024 ini.

Lewat Instagram pribadinya @alirifki_87 pada Senin (24/2/2025), Ali Rifki ikut bicara atas polemik Wiliam Marcilio di Arema FC, di mana gelandang serang asal Brasil tersebut ternyata memiliki sikap yang buruk di Singo Edan.

"Wiliam bad attitude. Melawan pelatih dan merasa dirinya bintang. Juga memprovokasi pemain lain untuk melawan pelatih dan juga adu domba antara Lokoli dan Dalberto. Berantem juga dengan Pablo," lanjut tulis Ali Rifki saat itu.

Namun, hal berbeda terjadi pada pelatih Arema FC musim 2024 yakni Joel Cornelli.

Joel Cornelli adalah pelatih yang mengenalkan kultur Liga 1 ke Wiliam Marcilio.

Wiliam dan Cornelli yang sama-sama berkebangsaan Brasil berpadu di Arema FC saat itu.

Ia menjadi anak kesayangan Joel Cornelli karena penampilan impresifnya.

Saat itu dari 19 penampilan dengan Joel Cornelli, Wiliam mencatatkan 6 assist dan 5 gol.

Setelah Joel Cornelli dipecat, Wiliam juga jarang dimainkan oleh pelatih penggantinya yakni Ze Gomes. (TribunWOw.com)