Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Kepala DLH Kota Bandar Lampung Yusnadi Ferianto mengatakan retribusi sampah di Bandar Lampung mengalami kenaikan Rp 13 miliar lebih

"Ada kenaikan dari tahun sebelumnya. Dari Rp 13 miliar tahun sebelumnya, sekarang hampir 14 miliar. Sebanyak Rp 1 miliar kenaikannya," ujarnya, Selasa (16/12/2025).

Dia mengatakan,  retribusi sampah Kota Bandar Lampung untuk tahun 2025 yang didata pihaknya baru pertengahan Desember ini.

"Ini belum terakhir, hampir Rp 13 miliar lebih," ujarnya.

Ia berharap retribusi sampah keseluruhann untuk 2025 bisa mencapai Rp 14 miliar "Mudah-mudahan sampai Rp 14 miliar," ujarnya.

Selain retribusi pihaknya juga menargetkan tunggakan retribusi sampah di Bandar Lampung. 

"Karena kalau retribusi ini kan ada  yang wajibnya tutup, ada juga yang memang masih buka baru. Ditambah kita juga kejar tunggakan-tunggakan mereka," ujarnya.

Untuk mencapai target tunggakan retribusi sampah di Bandar Lampung pihaknya tekah mengirimkan surat teguran bagi penunggak retribusi.

"Kita berikan surat teguran untuk segera melakukan pembayaran. Karena sekarang sudah bisa pakai BRIVA. Kita nggak terima uang tunai lagi, sudah tidak menerima uang tunai (non tunai) semua," tukasnya.

(Tribunlampung.co.id/ Dominius Desmantri Barus)