Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Ai Sani Nuraini
TRIBUNPRIANGAN.COM, CIAMIS - Menjelang libur panjang Natal dan Tahun Baru (Nataru), tingkat hunian hotel di Kabupaten Ciamis terpantau masih relatif stabil dan belum menunjukkan lonjakan signifikan seperti di daerah tujuan wisata utama lainnya.
Hal itu juga berlaku di The Priangan Boutique Hotel yang berlokasi di Jalan Jenderal Sudirman, Nomor 379, Kelurahan Sindangrasa, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis.
Manajer The Priangan Boutique Hotel Ciamis, Ega Herdiana mengatakan hingga saat ini belum terjadi peningkatan tajam jumlah tamu yang menginap.
Meski demikian, sejumlah kamar sudah mulai terbooking, terutama pada tanggal-tanggal tertentu di akhir Desember.
“Untuk saat ini belum ada lonjakan besar, tapi yang booking sudah ada. Beberapa kamar sudah terisi, khususnya di tanggal 25 dan 26 Desember yang terbilang cukup banyak,” ujar Ega saat ditemui di Coffee Shop Hotel, Selasa (16/12/2025).
Baca juga: 4 Wisata Murah Meriah di Ciamis yang Bisa Dikunjungi untuk Isi Liburan Akhir Tahun
Ia menyebutkan, biasanya tingkat pemesanan kamar menurun pada 27 Desember, namun kembali berangsur stabil mulai tanggal 28 Desember hingga 1 Januari 2026.
“Kalau tanggal 27 agak turun, tapi untuk 28 sampai 1 Januari masih ada pemesanan,” katanya.
Menurut Ega, kondisi tersebut hampir sama dengan pola Nataru setiap tahunnya di wilayah Ciamis.
Lonjakan tamu saat momen libur akhir tahun dinilai tidak terlalu besar jika dibandingkan dengan daerah wisata lain di Jawa Barat.
“Untuk Ciamis, lonjakan Nataru memang tidak terlalu besar. Tamu tetap ada, tapi tidak membludak,” ungkapnya.
Terkait karakter tamu, Ega menjelaskan bahwa mayoritas pengunjung hotel di hari biasa didominasi tamu bisnis.
Namun, saat momen libur panjang, tamu keluarga mulai mendominasi.
“Kalau hari biasa lebih banyak tamu bisnis. Tapi saat libur panjang, tamu keluarga juga cukup banyak,” jelasnya.
Ia menambahkan, puncak tingkat hunian hotel biasanya terjadi saat libur sekolah dan tanggal-tanggal merah nasional.
“Biasanya puncaknya itu di libur panjang, libur sekolah, atau kalender merah,” tambahnya.
The Priangan Boutique Hotel sendiri memiliki 30 kamar dengan lima tipe, yakni standar, deluxe, super deluxe, VIP, dan family room.
Tarif kamar dibanderol mulai dari Rp395 ribu hingga Rp850 ribu per malam dan sudah termasuk PPN 10 persen.
“Untuk kamar standar Rp395 ribu, deluxe Rp510 ribu, super deluxe Rp600 ribu, VIP Rp650 ribu, dan family room Rp850 ribu,” rincinya.
Selain fasilitas kamar, hotel tersebut juga dilengkapi area parkir yang cukup luas, meeting room, coffee shop, serta kolam renang yang dapat digunakan oleh tamu hotel maupun masyarakat umum.
“Kolam renang bisa untuk umum dari jam 08.00 sampai 17.00 WIB dengan tarif Rp15 ribu per orang. Kalau tamu hotel sudah termasuk dan buka sampai pukul 22.00 WIB,” jelas Ega.
Untuk layanan menginap, tamu hotel mendapatkan fasilitas sarapan pagi yang disediakan mulai pukul 06.00 hingga 10.00 WIB.
Menjelang Nataru, pihak manajemen memastikan tidak ada penyesuaian tarif kamar maupun promo khusus. Harga kamar tetap normal seperti hari biasa.
Ega berharap, momentum libur akhir tahun dapat mendongkrak kunjungan wisata ke Kabupaten Ciamis, meski saat ini tingkat okupansi masih cenderung stabil dan belum menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan tahun lalu.
“Kalau dibandingkan tahun lalu masih stabil, belum ada kenaikan yang signifikan,” pungkasnya.(*)