Rentetan Pembobolan Toko di Pasar Baru Bikin Pedagang Resah
December 16, 2025 09:35 PM

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Rentetan pembobolan toko menghantui pedagang di pusat perbelanjaan Pasar Baru, Sawah Besar, Jakarta Pusat.

Kejahatan itu menimpa sejumlah toko dengan kerugian mencapai puluhan juta rupiah.

Kasus tersebut sudah dilaporkan ke Polsek Sawah Besar, namun hingga kini para pelaku belum berhasil ditangkap.

Salah seorang petugas keamanan yang berjaga di kawasan tersebut menjelaskan, sudah ada lima toko yang dibobol dalam beberapa waktu terakhir.

"Polisi sudah cek ke tempat kejadian perkara (toko yang mengalami pencurian), tetapi belum diketahui tindak lanjutnya," kata petugas itu saat ditemui, Selasa (16/12/2025).

Pelaku pencurian menggasak kabel listrik, perangkat AC, hingga kompresor senilai puluhan juta rupiah.

Aksi terbaru terjadi di Toko Hiro Moda pada Senin (15/12/2025) dini hari.

Sebelumnya, pencurian juga terjadi di Toko Eks Surya Jaya, Daiso, Mawar, dan Pronto.

"Di Toko Pronto, pelaku menggondol kabel tembaga 40 meter dan dua kompresor AC sentral, satu kompresor harganya sekitar Rp40 juta," ujarnya.

Baca juga: Sudin Citata Jaksel Data 50 Gedung Bertingkat Cek Kelayakan Bangunan

Petugas menduga, pelaku merupakan komplotan yang memahami seluk-beluk lokasi dan memiliki spesialisasi menggasak kabel serta perangkat listrik.

Mereka bahkan tidak ragu mencabut kabel dan perangkat yang masih teraliri listrik.

Dugaan sementara, pelaku memanjat dinding toko bagian belakang yang berhimpitan dengan kawasan permukiman atau menggunakan pohon besar di belakang toko untuk mengakses bagian atas toko tempat panel listrik dan kompresor berada.

Pohon tersebut kemudian ditebang untuk mencegah pencurian berulang. Namun, aksi pencurian tetap terjadi.

Ketua Asosiasi Pedagang Pasar Baru Jakarta Pusat, Haresh mengatakan, pedagang resah karena pembobolan berulang kali dan meminta polisi segera menangkap pelaku.

"Harus bisa ditangkap secepatnya karena pedagang resah apabila mereka masih berkeliaran," tegas Haresh.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Sawah Besar AKP M Rosid enggan menjelaskan perkembangan penanganan kasus tersebut. Bahkan, Rosid mengaku belum menerima laporan resmi mengenai rentetan pembobolan toko itu.

"Belum ada laporan, (pencurian) yang mana, coba informasikan ke saya," katanya.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.