Penyelidikan Kasus Kematian Ibu di Medan, Berikut Kronologi, Kejanggalan, dan Proses Hukum
December 16, 2025 11:59 PM

TRIBUN-MEDAN.COM - Kasus kematian seorang ibu bernama Faizah Soraya di Medan yang diduga dibunuh oleh anaknya yang masih duduk di kelas 6 SD berusia 12 tahun, menjadi sorotan publik dan penyelidikan intensif oleh pihak kepolisian.

Berikut rangkuman kronologi kejadian, kejanggalan yang ditemukan keluarga, serta perkembangan proses hukum yang tengah berlangsung.

Kronologi Kejadian

Menurut pengakuan adik korban, Dimas, kejadian pembunuhan diduga terjadi sejak pukul 03.00 WIB.

Namun, suami korban, Alham, baru menghubungi Rumah Sakit Colombia pada pukul 04.30 WIB dan memberikan keterangan yang dianggap tidak sesuai fakta.

Alham menyampaikan bahwa istrinya mengalami pendarahan, bukan luka tusuk, saat menelepon rumah sakit.

Dimas menyoroti kejanggalan bahwa selama rentang waktu antara pukul 03.00 WIB hingga kedatangan ambulans pukul 04.30 WIB, tidak ada upaya untuk meminta bantuan tetangga atau warga sekitar.

Bahkan, Alham menunggu pertolongan dari rumah sakit yang jaraknya cukup jauh, padahal terdapat rumah sakit lain yang lebih dekat.

Saat ambulans tiba, menurut sopir ambulans, Faizah masih bernyawa dan duduk bersandar ke lemari.

Namun, pihak ambulans menolak membawa korban karena mendapatkan informasi adanya pendarahan, bukan luka tusuk atau penyerangan.

Tidak lama kemudian, korban dinyatakan meninggal dunia dan dipindahkan ke tempat tidur.

Kejanggalan yang Ditemukan Keluarga

Dimas dan keluarga menemukan beberapa kejanggalan dalam kasus ini, antara lain:

- Reaksi Korban: Saat penikaman terjadi, apakah korban tidak melawan atau berteriak meminta tolong?

- Rentang Waktu: Mengapa tidak ada yang meminta bantuan warga sekitar selama lebih dari satu jam sebelum ambulans datang?

- Luka Korban: Korban mengalami lebih dari 20 tusukan di berbagai bagian tubuh seperti punggung, perut, tangan, kaki, dan kepala.

- Kondisi Anak: AI, anak bungsu korban yang diduga pelaku, tidak ditemukan luka sama sekali di tubuhnya, berbeda dengan kakaknya yang mengalami luka di tangan.

Profil Korban dan Keluarga

Faizah Soraya adalah ibu dari dua anak, dengan anak pertama yang sudah duduk di SMA dan anak bungsu yang masih kelas 6 SD.

Suami Faizah, Alham, tidur di kamar lantai dua rumah mereka.

Faizah ditemukan tewas di kamar lantai satu rumahnya di Jalan Dwikora, Kelurahan Tanjung Rejo, Kecamatan Medan Sunggal, Sumatera Utara pada Rabu, 10 Desember 2025.

Proses Hukum dan Penyelidikan

Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Jean Calvijn, menyatakan bahwa polisi masih menyempurnakan hasil penyidikan dan penyelidikan lanjutan.

Beberapa hari sebelum pengumuman ini, polisi menggelar pra rekontruksi kedua di tempat kejadian perkara dengan 43 adegan untuk memperjelas kronologi.

Selain itu, polisi melakukan penggeledahan dan menemukan sejumlah barang yang diduga berkaitan dengan kematian Faizah.

Barang-barang tersebut kini dalam proses pendalaman oleh tim penyidik.

Polisi juga menunggu hasil pemeriksaan asesmen psikologis terhadap anak yang berhadapan dengan hukum dalam kasus ini.

Meski proses penyidikan sudah berjalan, sosok tersangka belum diumumkan secara resmi oleh pihak kepolisian.

(*/Tribun-medan.com)

Baca juga: Tabiat Asli Alham Siagian, Ayah Siswi SD Habisi Ibu Kandung, Tukang Selingkuh 5 Tahun Pisah Ranjang

Baca juga: Heboh Klarifikasi Diduga dari Keluarga Siswi SD Habisi Ibu Kandung di Medan: Si Jantan Ini Selingkuh

Baca juga: PAKAR VIKTIMOLOGI UI Kaget Kasus Siswi SD Bunuh Ibu Kandung di Medan: Sangat Jarang Terjadi

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.