Tinjau Banjir Muncar, Bupati Ipuk Instruksikan Pembersihan Drainase dari Sampah
December 17, 2025 11:57 AM

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Banyuwangi – Sejumlah wilayah di Kabupaten Banyuwangi terdampak banjir akibat hujan berintensitas tinggi yang mengguyur kawasan tersebut. Salah satu daerah yang terdampak cukup luas adalah Kecamatan Muncar. Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani turun langsung ke lokasi untuk mengecek penanganan banjir dan kondisi warga.
Banjir terjadi akibat luapan Sungai Kedungrejo yang mengaliri wilayah Kecamatan Muncar. Data sementara mencatat genangan melanda Dusun Palurejo Desa Tembokrejo, tiga dusun di Desa Kedungringin, dua dusun di Desa Wringin Putih, serta Dusun Kedungkandang Desa Tapanrejo.

Banjir Dipicu Sumbatan Sampah dan Material Bambu

Berdasarkan hasil analisis BPBD Banyuwangi, banjir dipicu oleh hujan deras di wilayah hulu sungai yang diperparah dengan kondisi hilir yang tersumbat tumpukan sampah dan material bambu.

“Hasil analisa BPBD, banjir karena hujan intensitas tinggi di sisi hulu. Di hilir, tumpukan sampah dan bambu-bambu yang hanyut menyumbat jembatan hingga air meluber,” jelas Ipuk, Rabu (17/12/2025).

Akibat sumbatan tersebut, aliran sungai meluap ke permukiman warga. Air mulai masuk ke rumah-rumah warga sejak Senin petang (15/12/2025) hingga sekitar pukul 21.00 WIB. Genangan mulai surut di sejumlah dusun sekitar pukul 23.00 WIB.

Petugas Bergerak, Tidak Ada Korban Jiwa

Petugas gabungan bersama relawan kebencanaan telah melakukan penyisiran dan penanganan sejak malam kejadian. Pemerintah memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Sebagai langkah lanjutan, Bupati Ipuk menginstruksikan Dinas PU Pengairan untuk segera membersihkan sumbatan di sungai dan drainase.

“BPBD bersama warga besok segera akan melakukan perbaikan drainase dan menghilangkan sumbatan-sumbatan di sepanjang aliran. Tadi kita cek, ada terpal besar yang menyumbat saluran air di jalan utama. Nah itu yang bikin aliran air macet, jadinya banjir,” ujarnya.

Jalan Rusak Akan Segera Diperbaiki

Selain membersihkan saluran air, Pemkab Banyuwangi juga akan melakukan perbaikan infrastruktur yang rusak akibat banjir, khususnya jalan desa yang menjadi akses utama warga.

“Insyaallah pekan depan Dinas PU akan melakukan perbaikan jalan yang rusak. Tadi kita lihat paving-nya berantakan karena derasnya aliran air banjir,” kata Ipuk.

Bupati Imbau Warga Tingkatkan Kewaspadaan

Bupati Ipuk mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi hujan berintensitas tinggi yang diperkirakan masih akan terjadi. Ia juga mengajak warga berperan aktif dalam pencegahan banjir dengan menjaga kebersihan lingkungan.

“Salah satu penyebab banjir selain hujan deras adalah sumbatan di drainase, selokan, dan sungai akibat sampah. Ayo bersama-sama menjaga agar musibah banjir bisa diminimalisir,” pungkasnya.

 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.