Klaten Tribunjogja.com -- Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Klaten, Jawa Tengah mencatat kinerja penyaluran pupuk bersubsidi tahun 2025 melampaui target. 

Hingga 6 Desember 2025, realisasi penyerapan pupuk bersubsidi mencapai 37.292 ton, lebih tinggi dari target 35 ribu ton.

Kepala DKPP Klaten, Iwan Kurniawan, menyampaikan bahwa capaian ini menjadi indikator keberhasilan program luas tambah tanah (LTT) yang ditetapkan pemerintah pusat. 

“Alhamdulillah targetnya terlampaui. Itu pertanda bahwa LTT di Kabupaten Klaten memang tercapai,” ujarnya.

Luas Tambah Tanah (LTT) Capai 80 Ribu Hektare

Pemerintah pusat menargetkan LTT pertanian padi di Klaten sebesar 90 ribu hektare. Hingga akhir 2025, realisasi LTT di Bumi Bersinar hampir mencapai 80 ribu hektare.

Seiring bertambahnya luas lahan yang digarap petani, kebutuhan pupuk bersubsidi juga meningkat.

Hal ini berdampak langsung pada tingginya penyerapan pupuk di Klaten.

Iwan menambahkan, kondisi musim tanam tahun ini relatif baik. Tidak seperti tahun 2024 yang terdampak El Nino dengan kemarau panjang, tahun 2025 memberikan iklim yang mendukung aktivitas pertanian.

“Kalau tahun lalu petani menyerap pupuk tidak sebesar tahun ini. Tahun ini musimnya baik dan ketersediaan pupuk cukup,” jelasnya.

Produktivitas Padi Surplus 12 Ribu Ton

Kondisi iklim yang mendukung dan penyaluran pupuk yang optimal membuat produktivitas padi di Klaten mengalami surplus hampir 12 ribu ton. 

Surplus dihitung dari ketersediaan produksi dikurangi kebutuhan konsumsi masyarakat.

Selain itu, cadangan pangan di Klaten saat ini tercatat 28 ribu ton gabah kering panen (GKP). Angka ini menunjukkan ketahanan pangan daerah dalam kondisi aman.

Iwan menegaskan bahwa pemerintah akan terus mengawal semangat petani. 

Lahan yang bisa ditanami akan dioptimalkan, dan jika ada kendala, pemerintah siap intervensi dengan bantuan alat dan sarana prasarana pertanian.

Melalui program brigade alsinta dan brigade pangan, pemerintah berharap tidak ada lagi lahan yang terlantar. “Harapannya ke depan tetap semangat, petani akan terus kami kawal,” tandasnya.

Dampak bagi Klaten

Capaian penyaluran pupuk bersubsidi dan surplus produksi padi memberikan dampak positif bagi Kabupaten Klaten:

• Ketahanan pangan terjaga dengan cadangan 28 ribu ton GKP.
• Produktivitas meningkat berkat musim tanam yang baik.
• Petani lebih sejahtera karena lahan produktif bertambah.
• Program LTT berjalan sukses mendekati target nasional. (drm)

• Pria Ngamuk di Klaten Dievakuasi Satuan Samapta Polres Klaten