Jelajah Maratua, Pesonanya Sungguh Tiada Dua
GH News December 17, 2025 07:08 PM
Maratua -

Perjalanan Fam Trip Mercure Berau memasuki hari kedua. Penjelajahan kali ini berfokus pada Pulau Maratua yang pesonanya tiada dua.

Maratua cukup teduh pagi ini. Air laut yang surut memperlihatkan dasar pasir putih di bibir pantai. Menginap di Nauri Resort, pemandangan langsung menghadap pantai. Halaman berpasir putih sehalus tepung menjadi alas kaki, dahan nyiur menjadi atap pelindung.

Sarapan jadi nomor sekian, yang pertama dilakukan adalah foto-foto. Sepasang bocah ikut bermain, mereka berlarian kegirangan.

Waktu terus berjalan, tiba saatnya kami berangkat ke Gua Gumantung, sekitar pukul 07.00 WITa. Ini adalah destinasi baru yang masih jadi hidden gem Maratua.

Hanya sekitar 20 menit dari penginapan, yang mana dekat dengan dermaga, Gua Gumantung menyimpan banyak kejutan.

Gua Gumantung di MaratuaGua Gumantung di Maratua Foto: Mellisa Bonauli/detikTravel

Sebelum berangkat, Ibu Susi, penjaga penginapan berkata bahwa Goa Gumantung digambarkan dengan kawasan yang cocok sebagai aktivitas jogging.

"Enggak seperti Kakaban yang naik turun, Gumantung datar saja, lurus begitu," ucap Ibu Susi.

Bayangan tentang arena jogging runtuh di depan pintu masuk Goa Gumantung. Tak jauh beda dengan Pulau Kakaban, destinasi satu ini juga harus dilalui dengan treking selama 10 menit. Memang tidak seterjal Kakaban, namun cukup menguras keringat.

Sepanjang perjalanan, kami dibuai dengan pemandangan tebing-tebing terjal dan pepohonan tinggi. Suasananya teduh, ditambah deburan ombak yang berada tak jauh dari jalur treking.

Di satu titik, goa besar menganga di antara tebing terjal. Di bawahnya mengalir sebuah sungai, hitam dan tenang. Satu per satu anggota trip melongok untuk melihat sungai itu. Terkesima, gumam kagum terdengar di antara kami.

Untuk bisa bermain di sungai, kami harus turun melalui tangga. Sebuah dek kecil menjadi pelataran utamanya, dari tempat itu kami bisa turun ke sungai. Tiga buah kano sudah siap di sana.

Secara bergantian, kami mendayung bergantian. Keseruan begitu kentara, kami berfoto bergantian.

Gua Gumantung di MaratuaBerfoto bersama di Gua Gumantung Maratua Foto: Mellisa Bonauli/detikTravel

Air yang dingin menambah keceriaan kami. Sinar matahari memantul dari tebing ke permukaan, terlihat jelas bahwa air sungai itu jernih dengan warna toska.

Tak terasa, dua jam sudah berlalu. Saatnya kami pulang untuk melanjutkan perjalanan ke Mercure Berau. Seperti apa keseruan perjalanan berikutnya? Tunggu, artikel selanjutnya, ya!

Bonauli
Jurnalis detikcom
© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.