TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG – Lion Air Group bakal membuka rute penerbangan baru dari Bandara Ahmad Yani Semarang dan Bandara Adi Soemarmo Boyolali.
Rencananya, mereka akan membuka rute Semarang-Bandung, Solo-Bandung, dan Solo-Surabaya.
Ketiga penerbangan itu akan dilayani Wings Air.
Hal ini diungkapkan Corporate Communications Strategic Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro saat bertemu Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi di kantor gubernur, Kota Semarang, Rabu (17/12/2025).
Danang mengatakan, rute Solo–Bandung dan Solo–Surabaya dijadwalkan mulai beroperasi pada 20 Desember 2025.
Sementara, rute Semarang–Bandung akan menyusul sehari kemudian, pada 21 Desember 2025.
"Pembukaan rute ini dimulai dari Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo pada 20 Desember untuk rute Solo–Surabaya dan Solo–Bandung."
"Selanjutnya, 21 Desember, dibuka rute dari Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang menuju Bandung," kata Danang seusai audiensi.
Baca juga: Bandara Ahmad Yani Semarang Bakal Sibuk saat Libur Nataru: Buka 2 Rute Baru, 42 Penerbangan Tambahan
Menurut Danang, kehadiran rute-rute tersebut ditujukan untuk memperkuat konektivitas intra-Jawa, yang menghubungkan wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, hingga Jawa Timur.
Selain itu, rute baru ini diharapkan turut mendukung pemulihan ekonomi lintas sektor.
Ia menambahkan, Semarang dan Solo, saat ini telah menjadi simpul penting jaringan penerbangan Lion Air Group.
Dari kedua kota tersebut, penerbangan telah terkoneksi ke berbagai kota besar di Indonesia, di antaranya ke Batam, Jakarta, Pontianak, Pangkalan Bun, Balikpapan, Banjarmasin, Bali, hingga Makassar.
"Semarang dan Solo memiliki peran strategis dalam pengembangan jaringan kami."
"Ini menjadi wujud komitmen Lion Air Group dalam mendukung kemajuan Jawa Tengah," jelasnya.
Baca juga: Konektivitas Jateng Kian Terbuka, Bandara Ahmad Yani Tambah Rute Penerbangan
Terkait pengembangan rute internasional, Danang menyebut, Lion Air Group masih melakukan kajian kelayakan.
Saat ini, penerbangan internasional dari Jawa Tengah telah berjalan melalui layanan umrah dari Bandara Adi Soemarmo Solo.
Adapun rute internasional yang sedang dipelajari, di antaranya tujuan ke Kuala Lumpur, Malaysia.
Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menyambut positif rencana pembukaan rute baru tersebut.
Ia menilai, peningkatan konektivitas udara menjadi faktor penting dalam mendorong mobilitas masyarakat dan membuka peluang pengembangan penerbangan internasional dari Jawa Tengah di masa mendatang.
Menurut Luthfi, upaya memperkuat konektivitas antarwilayah ini sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. (*)
