TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Beginilah awal mula kisah cinta seorang dokter di Kota Makassar dan calon suami yang berasal dari Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kepada TribunnewsSultra.com, Rabu (17/12/2025) malam, dokter bernama Resti Muzakkir mengungkapkan perjalanannya bersama dengan pria berinisial ABT itu.
dr Resti mengungkapkan ABT lah yang lebih dulu mendekatinya pada akhir 2024 lalu.
Saat itu, ABT berteman dengan teman dr Resti. Dari situlah perkenalan dimulai.
Awalnya, dr Resti mengaku tidak menggubris saat ABT menghubunginya.
"Saya selalu ditag di Instagram, dia follow saya juga. Dia memang suka follow-follow sama cewek-cewek lah," jelasnya melalui sambungan telepon pada jurnalis TribunnewsSultra.com.
Selain itu, ABT juga kerap mengomentari postingannya. Namun lagi-lagi dr Resti enggan menggubrisnya.
Saat mengetahui, sekilas tentang profil ABT di media sosial, dr Resti pun mulai perlahan meladeni pria tersebut.
Tepatnya, pada bulan Mei 2025, ia menyebut bahwa dirinya kerap melihat ABT memposting saat berada di sejumlah lokasi.
Baca juga: Pengusaha Asal Sulawesi Tenggara Bantah Tipu Dokter Kecantikan Makassar, Ungkit Konflik Calon Istri
"Saya tanya polisi kah? pengacara kah? Saya akhirnya balas dm dia, saya akhirnya gubris dm-dmnya," jelasnya.
Sampai akhirnya kedekatan dr Resti dan ABT berjalan.
Ia lalu bertemu di Kendari, pada akhir bulan Agustus 2025 setelah menjalani masa pendekatan secara online di media sosial.
Untuk pertama kalinya, dr Resti dan ABT bertemu.
dr Resti tak sendirian, ia bersama dengan sejumlah pekerjanya di klinik kecantikan.
Saat itu, dr Resti memang sedang melakukan persiapan untuk membuka cabang bisnis klinik kecantikannya di Kota Lulo (julukan Kendari).
"Saya buka klinik lagi di beberapa cabang, salah satunya di Kendari. Di situlah saya ketemuan didampingi klinikku," jelasnya.
Namun, tim dr Resti sudah membaca gelagat aneh dari ABT.
"Tim ku mulai baca dia, kenapa ini orang besar sekali bicaranya, kayak dia orang di langit mi. Tapi, kenyataannya sederhana sekali dilihat. Mulai dari hape, pakaian, tasnya semua sederhana dilihat. Tapi saya selalu positif thinking," tutur dr Resti.
Dari pertemuan itu, dr Resti dan ABT menjalin hubungan pacaran.
Namun, ABT langsung meminjam uang pada dr Resti.
"Dia sudah pinjam uangku Rp5 juta untuk temannya, baru pertemuan pertama ini. Dengan alasan temannya," kata dr Resti.
dr Resti pun masih mempercayai ABT.
ABT lantas mengikuti perjalanan dr Resti hingga ke Morowali untuk melanjutkan persiapan pembukaan klinik kecantikan di kota tersebut.
Di sana, ABT mengajak dr Resti dan asistennya ke lokasi tambang di Kolonodale, Petasia, Morowali Utara.
"Saya ke sana, itu tambang, tambangnya orang. Tapi dia mengaku tambangnya. Begitu cara menipunya mungkin. Dia selalu pamer juga rekening korannya yang miliaran, tanpa ditanya," jelas dr Resti.
Terkait utang awal ABT, selama satu bulan tak dibayar olehnya.
Baca juga: Selebgram Dokter Makassar Viral Diduga Kena Tipu Calon Suami di Kendari, Pinjamkan Uang Ratusan Juta
dr Resti pun sempat kesal, namun kembali luluh.
"Pinjam lagi, yang Rp250 juta. ABT bilang sengaja ji saya nda bayar supaya nda kita blokir ma," tutur dr Resti.
Enggan Jalani Pacaran, dr Resti dan ABT Pilih Lamaran
Pada November 2025, dr Resti dan ABT memantapkan diri untuk menjalani lamaran.
Prosesi lamaran berlangsung di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.
Saat itu, dr Resti disibukkan dengan pembukaan cabang klinik kecantikannya di Bone.
Niat hati dr Resti karena tak ingin berpacaran dan menjalani hubungan halal bersama sang kekasih.
Bahkan ia rela uang pribadinya dipakai untuk membiayai seluruh proses lamaran tersebut.
Terlebih, saat menjalin hubungan dengan ABT, setiap saat pria yang awalnya dicintainya tersebut selalu mengikutinya kemanapun pergi.
"Karena saya nda mau pacaran. Dia selalu mengekor sama saya. Ke Makassar, ke Morowali, saya bilang mi sama mamaku. Kalau bisa ma menikah ma. Menikah siri, nda apa-apa ji kodong. Daripada pacaran-pacaran kan berdosa. Nda mau ja berdosa begitu," tuturnya.
Lamaran pun digelar meski dengan persiapan seadanya. Hanya lima hari, dr Resti mempersiapkan segalanya.
"Akhirnya itu lamaran nda ada persiapan. Lima hari ji persiapan, dari Kendari saya terbang ke Bone. Mumpung grand opening klinik banyak teman-teman datang. Daripada besok-besok mau ki lamarka, setengah mati lagi kumpul orang, undang orang, kasi sibuk orang. Mending lamaran. Nda apa-apa ji saya tanggung. Saya semua beli cincinnya, saya semua biayai. Karena semua tidak ada uangnya. Semua pake uangku ji," jelasya.
Di lamaran tersebut, MC menjabarkan deretan mahar yang diterima oleh dr Resti saat dipinang ABT.
Tanah berhektar-hektar hingga rumah.
Namun ternyata, sebelum acara tersebut, dr Resti menolak mahar tersebut.
"Saya mau apakan juga itu sawah, sawit, tambang, rumah lah saya juga punya. Nda dibawa mati itu. Saya mau apakan," tuturnya.
Namun, lagi-lagi dr Resti luluh dengan segala ucapan ABT.
Jalani Prewed di Jepang Puncak Permasalahan
dr Resti dan ABT mempersiapkan pernikahannya.
Ia dan ABT lantas memilih Jepang sebagai lokasi prewedding.
Namun di sana, dr Resti lagi-lagi membiayai segalanya.
Bahkan, ABT ketahuan mentransfer sejumlah uang pada orang lain tanpa sepengetahuan dr Resti.
Uang tersebut bersumber dari rekening pribadi dr Resti.
"Banyak uangnya da pake karena transfer karena dia tahu semua pin atm ku," kata dr Resti.
Dari situlah puncaknya, dr Resti pun menagih utang-utang ABT.
Namun, ABT justru mengancam dr Resti.
"Dia ancam ma mau tutup klinikku, mau suruh orang demolah," jelasnya.
ABT juga selalu menjanjikan utang-utang tersebut dibayar.
Sayangnya, janji tersebut tinggalah janji. dr Resti mengaku tidak menerima uang sepeserpun dari utang ABT.
"Selalu besok-besok. Sampai saya bilang bayar utang lama ta, baru tambah lagi utang baru. Tiap hari berutang," ketusnya.
Saat pulang dari Jepang, kondisi semakin memanas.
Karyawan dari dr Resti nampaknya sudah berencana untuk membongkar kebobrokan ABT.
Mereka sampai membuat grup agar bisa membuka mata hati dr Resti agar tak menikah dengan pria yang salah.
Terlebih selama menjalin hubungan, dr Resti tidak pernah terpisah dari ABT.
Sehingga, saat itu tim pun berkumpul untuk bisa membiarkan dr Resti mendengarkan deretan bukti terkait ABT.
"Mereka sejak awalkan curiga, sampai dibongkarlah itu masa lalunya, ada mantan istrinya juga memberikan bukti. Na kasi bukti. Itu timku sudah aturkan, paparkan semua masa lalunya abi. Saya masih pertahankan di situ karena merasa ada semua ji aibnya," kata dr Resti.
Ia juga masih yakin bahwa utang ABT akan segera dilunasi.
"Hutang-utang itu bisa ji na bayar. Dia juga lagi berusaha," pikir Resti kala itu.
Namun karena semakin banyak bukti lain yang bermunculan, membuat dr Resti pun curiga.
"Kita nda cari tahu, yang kasi informasi itu banyak. Pas lamaran diunggah Mami inces (selebgram Sulsel) kemarin," tuturnya.
Tak hanya itu, kala mendapat ancaman terkait usahanya yang akan dihancurkan menjadi alasan dr Resti untuk memviralkan ABT.
Kini hubungan dr Resti dan ABT berakhir.
dr Resti memutuskan untuk memblokir kontak ABT.
"Saya sudah blokir biar tidak luluh lagi hatiku," jelasnya.
Ia berharap agar ABT diberi hidayah dan menyadari perbuatannya.
"Karena bukan satu orang dia dzolimi tapi banyak sekali," jelasnya.
dr Resti juga ingin ABT sadar terhadap kelakuannya dan tidak mencari korban wanita baru.
Kedepannya, pengusaha ternama di Makassar itu akan menempuh jalur hukum.
Namun ia akan menuntaskan sejumlah kegiatannya terlebih dahulu.
"Untuk langkah hukum kemungkinan Februari (2026)," tuturnya.
Setelah kejadian ini, dr Restu mengaku dirinya enggan bertemu dengan banyak orang.
Ia merasa malu dengan semua timnya yang sudah sejak awal memperingatinya namun enggan diperhatikannya.
Pekerjaannya pun sebagai pengusaha ikut terganggu.
"Saya tidak fokus, dengan pengembangan klinik," jelasnya.
Sebelumnya, dr Resti Muzakkir mendapat sorotan publik usai menuangkan curahan hatinya viral di media sosial.
Sejak beberapa hari lalu, melalui akun Instagram pribadinya @dr.restimuzakkir, kerap curhat terkait hubungannya dengan sang mantan tunangan.
Ia juga mengunggah momen dirinya lamaran bersama sosok pria beinisial ABT itu.
Di mana dirinya menyebut bahwa terkena tipu dari pria yang melamarnya.
"Kita boleh berencana, tapi Allah yang berkehendak. Dilamar sampai ditipu ratusan juta mungkin sudah takdir ku gagal di hubungan tapi aku yakin tidak dengan rezeki," tulisnya yang disematkan dalam unggahan video beberapa hari lalu dikutip TribunnewsSultra.com, Rabu (17/12/2025).
Tak hanya itu, ia juga menuliskan keterangan pada unggahannya, dr Resti menambahkan bahwa dirinya telah ditipu kurang lebih Rp500 juta.
Uang-uang itu diduga diberikan pada ABT, termasuk keluarga hingga teman-temannya. Namun saat ditagih, Resti mengaku mendapat ancaman.
Saking mempercayai ABT, dr Resti rela memberikan kata sandi handphone hingga pin mobile banking pribadinya.
"5 juta mamanya, 4 juta ke temannya, 1 juta kali banyak. Pas ditagih hutang-hutang smuanya, malah diancam, katanya si Moh Sabri (ABT) akan buatkan masalah-masalah di usaha semua cabang klinikku, mau buat Demo depan klinik, mau pakai Banyak Media biar semua klinikku ditutup," jelasnya.
dr Resti pun mengungkapkan penyesalannya mempercayai ABT.
Ia mengira bisa membuat ABT berubah. Namun berdasarkan pengakuan dr Resti, ABT menjadi pria yang kasar.
Padahal kata dr Resti, semua kebutuhan ABT ditanggungnya walaupun belum berumah tangga.
"Semakin hari, Moh Sabri (ABT) ini smakin kelihatan ASLinya, kasar di chat dan di Dunia Nyata. pdhl makan, pakaian, pulsa, bensin dll saya semua yang bantu 100 persen," tuturnya.
"Belum bantuan tenaga dan waktuqu yg sy tdk bs mi bahasssss... smoga ini kesialan terakhirku di 2025 Ya Rabb!! minta maaf k', klw ada prnh sy dzalimi, yg sy sengaja atau tdk sengaja. minta maaf k Lahir dan Batin," pungkas dr Resti pada postingannya yang telah dikomentari hingga lebih dari 500 komentar.
Pengusaha asal Kota Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra) berinisial ABT membantah dirinya menipu calon istri dr Resti Muzakkir yang merupakan dokter dan selebgram.
Sebelumnya dr Resti yang berasal dari Kota Makassar itu mengaku terkena tipu pria di Kendari.
ABT yang dikonfirmasi mengaku kalau hal tersebut merupakan hoaks.
"Kalau dari saya itu hoaks," ujarnya saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com, Rabu (17/12/2025).
Dirinya pun mengaku tak pernah mengutang kepada dr Resti dengan nominal ratusan juta.
"Saya juga bingung penipuan Rp500 juta itu angka dari mana," tanyanya.
ABT mengungkapkan saat ini mengumpulkan bukti terkait uang transfer dari dr Resti begitupula yang dikirimnya kepada calon istrinya itu.
Ia tak segan-segan untuk mengambil langkah hukum usai diviralkan dr Resti.
"Rencananya saya akan menempuh jalur hukum," jelasnya.
Pasalnya, ia tak terima dengan pernyataan dr Resti yang menyeret keluarga hingga teman-temannya pada postingannya di Instagram.
"Ini kan hubungan pribadi kenapa sampai orang tua teman teman ikut ditari tarik, " jelasnya.
ABT pun menceritakan awal mula konflik dengan calon istrinya itu ketika setelah dilangsungkannya acara lamaran.
Pertengkaran tersebut kemudian berlangsung ketika dirinya pulang dari Jepang.
"Di situ dia terus memaksa dan mengungkit, dia juga sering mempermalukan saya," kata ABT kepada TribunnewsSultra.com, Rabu (17/12/2025).
Karena tak lagi dihargai dirinya pun kemudian membatalkan rencana pernikahan dirinya bersama Resti.
"Karena saya ini laki-laki om, saya yang pegang nahkoda, kalau saya sudah tidak dihargai bagaimana ke depannya, " jelasnya.
Usai dirinya membatalkan pernikahan tersebut, ia pun mengaku kaget dengan postingan Resti di media sosial yang menuduh dirinya sudah menipunya.
"Penipuan dari mana, penggelapan dari mana, coba tunjukan buktinya," katanya.
Baca juga: Profil YouTuber Adimas Firdaus atau Resbob, Mahasiswa Semester 3, Viral Gegara Ujaran Kebencian
Sebelumnya, dr Resti Muzakkir mendapat sorotan publik usai menuangkan curahan hatinya viral di media sosial.
Sejak beberapa hari lalu, melalui akun Instagram pribadinya @dr.restimuzakkir, kerap curhat terkait hubungannya dengan sang mantan tunangan.
Ia juga mengunggah momen dirinya lamaran bersama sosok pria beinisial ABT itu.
Di mana dirinya menyebut bahwa terkena tipu dari pria yang melamarnya.
"Kita boleh berencana, tapi Allah yang berkehendak. Dilamar sampai ditipu ratusan juta mungkin sudah takdir ku gagal di hubungan tapi aku yakin tidak dengan rezeki," tulisnya yang disematkan dalam unggahan video beberapa hari lalu dikutip TribunnewsSultra.com, Rabu (17/12/2025).
Tak hanya itu, ia juga menuliskan keterangan pada unggahannya, dr Resti menambahkan bahwa dirinya telah ditipu kurang lebih Rp500 juta.
Uang-uang itu diduga diberikan pada ABT, termasuk keluarga hingga teman-temannya. Namun saat ditagih, Resti mengaku mendapat ancaman.
Saking mempercayai ABT, dr Resti rela memberikan kata sandi handphone hingga pin mobile banking pribadinya.
VIRAL - Kolase momen lamaran selebgram dokter asal Kota Makassar dan pria asal Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Dokter tersebut mengaku terkena tipu pria tersebut. Sosok dr Resti Muzakkir ini mendapat sorotan publik usai menuangkan curahan hatinya viral di media sosial. (Istimewa/Instagram @dr.restimuzakkir)
"Sampai rela saya pinjamkan satu kali transfer Rp250 juta, belum transfer Rp25 juta kali banyak ke notaris dan timnya," jelasnya.
"5 juta mamanya, 4 juta ke temannya, 1 juta kali banyak. Pas ditagih hutang-hutang smuanya, malah diancam, katanya si Moh Sabri (ABT) akan buatkan masalah-masalah di usaha semua cabang klinikku, mau buat Demo depan klinik, mau pakai Banyak Media biar semua klinikku ditutup," jelasnya.
dr Resti pun mengungkapkan penyesalannya mempercayai ABT.
Ia mengira bisa membuat ABT berubah. Namun berdasarkan pengakuan dr Resti, ABT menjadi pria yang kasar.
Padahal kata dr Resti, semua kebutuhan ABT ditanggungnya walaupun belum berumah tangga.
"Semakin hari, Moh Sabri (ABT) ini smakin kelihatan ASLinya, kasar di chat dan di Dunia Nyata. pdhl makan, pakaian, pulsa, bensin dll saya semua yang bantu 100 persen," tuturnya.
"Belum bantuan tenaga dan waktuqu yg sy tdk bs mi bahasssss... smoga ini kesialan terakhirku di 2025 Ya Rabb!! minta maaf k', klw ada prnh sy dzalimi, yg sy sengaja atau tdk sengaja. minta maaf k Lahir dan Batin," pungkas dr Resti pada postingannya yang telah dikomentari hingga lebih dari 500 komentar.
(TribunnewsSultra.com/Desi Triana)
