13 Contoh Soal Menghitung Tetesan Infus Lengkap dengan Jawabannya
December 18, 2025 03:29 AM

TRIBUNPEKANBARU.COM - Yuk kita bahas contoh soal menghitung tetesan infus yang tersaji disini.

Tetesan infus harus dihitung terlebih dahulu agar pasien bisa mendapatkan dosis cairan atau obat dengan tepat dalam periode waktu tertentu.

Dengan perhitungan tetesan infus yang tepat, pasien bisa mendapatkan terapi cairan yang efektif dan aman agar proses pemulihannya lebih optimal.

Untuk menghitung tetesan infus yang akan diberikan pada pasien, kamu dapat menggunakan rumus dasar berikut:

Tetes per menit (TPM) = (Jumlah cairan (mL) x Faktor tetes) / (Durasi pemberian (jam) x 60 menit).

Langsung saja, jawablah contoh soal menghitung tetesan infus berikut:

Contoh 1

Seorang pasien membutuhkan cairan infus sebanyak 1.000 mL dengan faktor tetes 15 tetes/mL. Infus ini akan diberikan kepada pasien selama 10 jam. Kira-kira berapa TPM cairan infus yang harus diatur oleh perawat?

Pembahasan:

TPM infus = (15 tetes/mL x 1.000 mL) / 10 jam x 60
TPM infus = 15.000/600
TPM infus = 25 tetes/menit

Contoh 2

Seorang pasien sudah diberikan infus dengan faktor tetes 15 tetes/mL sejak jam 9 pagi. Sekarang, ada sekitar 100 mL cairan infus yang tersisa. Perawat mengatur TPM infus 20 tetes/menit. Berapa lama lagi pemberian tetesan infus tersebut akan habis?

Pembahasan:

Sisa waktu = (100 mL / 20) x (15 / 1)
Sisa waktu = 5 x 15
Sisa waktu = 75 menit

Contoh 3

Berapakah jumlah tetesan per menit apabila seorang pasien membutuhkan 2 plabot NaCl 0,9 persen dalam kurun waktu 24 jam?

Jawaban: 

= Jumlah plabot infus x 7

= 2 x 7 = 14 tetes/menit atau 1 tetes tiap 4,2 detik.

Contoh 4

Seorang pasien direncanakan akan diberikan cairan NaCl 0,9 % sebanyak 500 cc dalam durasi 20 jam. Tersedia faktor tetes sebanyak 60 tetes/menit. Berapakah jumlah tetes per menit (TPM) yang akan di set nantinya?

Jawaban:

TPM = (Jumlah cairan yang diperlukan x Faktor tetes mikro) / (Durasi pemberian x 60 menit)

TPM = (500 x 60) / (20×60)

TPM = 30000 / 1200

TPM = 25

TPM = 25 tetes/menit

Contoh 5

Terdapat seorang pasien dewasa yang memiliki berat badan 60 kg diberikan infus Dextrose 5?lam NaCl 0,9?ngan kecepatan awal 125 mL/jam nya dalam kurun waktu 2 jam pertama. Kemudian kecepatan tersebut dinaikkan menjadi 125 mL/jam sampai infus habis.

Apabila total volume infus 1000 mL serta faktor tetes 20 tetes/mL, maka hitunglah berapa tetesan per menit di 2 jam pertama, setelah 2 jam pertama, dan total waktu pemberian infus.

Jawaban:

Tetesan per menit di 2 jam pertama:

TPM = (125 ml/jam x 20 tetes/ml) / 60 menit/jam = 41,67 tetes/menit ≈ 42 tetes/menit
Tetesan per menit setelah 2 jam pertama:

Volume tersisa = 1000 ml – (125 ml/jam x 2 jam) = 750 ml
Waktu tersisa = (750 ml) / (150 ml/jam) = 5 jam
TPM = (150 ml/jam x 20 tetes/ml) / 60 menit/jam = 50 tetes/menit
Lama waktu total pemberian infus:

2 jam + 5 jam = 7 jam

Contoh 6

Seorang pasien bermaksud akan diberikan cairan NaCl 0,9?ngan jumlah 250 cc dalam durasi 2 jam. Jika diketahui faktor tetes infusan yaitu 15 tetes / menitnya. Maka berapakah jumlah tetesan per menit (TPM)?

Jawaban:

TPM = (Kebutuhan cairan x Faktor tetes makro) / (Lama pemberian x 60 menit)

TPM = (250 x 15) / (2×60)

TPM = 3750 / 120

TPM = 31,25

TPM = 32 tetes/menit (pembulatan)

Contoh 7

Terdapat sebuah cairan infus 500 cc yang harus dihabiskan dalam waktu 10 jam. Berapakah jumlah tetesan per menitnya?

Jawaban: 

TPM = (Kebutuhan cairan x Faktor tetes makro) / Tetesan yang ditentukan (jam) x 60 menit)

TPM = (500 x 20) / (10 x 60)

TPM = 16,6

TPM = 17 tetes/menit (pembulatan)

Contoh 8

1. Pasien A bermaksud diberikan cairan NaCl 0,9 % sebanyak 250 cc dalam 2 jam. Diketahui faktor tetes infusan adalah 15 tetes / menit. Jumlah tetesan per menit (TPM) adalah ….

Pembahasan:

TPM = (Kebutuhan cairan x Faktor tetes makro) / (Lama pemberian x 60 menit)
TPM = (250 x 15) / (2×60)
TPM = 3750 / 120
TPM = 31,25
TPM = 32 tetes/menit (pembulatan)

( Tribunpekanbaru.com )

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.