Masjid Al-Ihsan Tetap Berdiri di Tengah Puing Bencana Tamiang, Ustadz Adi Hidayat: Ini Tanda Kekuasaan Allah

SERAMBINEWS.COM- Di tengah luluh lantaknya permukiman warga akibat bencana di wilayah Tamiang, Aceh, satu bangunan tampak berdiri kokoh dan mencuri perhatian.

Masjid Al-Ihsan menjadi satu-satunya bangunan yang bertahan ketika rumah-rumah di sekitarnya hancur.

Ustadz Adi Hidayat (UAH) yang langsung meninjau lokasi menyebut keberadaan masjid tersebut sebagai tanda kekuasaan Allah SWT sekaligus penguat iman bagi masyarakat yang terdampak.

Baca juga: Tiga Rumus Rezeki Ala Ustadz Adi Hidayat, Kaidah Terakhir Bikin Jamaah Terdiam

“Saat yang lain hancur, masjid ini kokoh berdiri. Allah berikan ini sebagai penanda kekuasaan-Nya. Maka kita patut bersyukur dan jangan sampai ibadahnya longgar,” ujar Ustadz Adi Hidayat di lokasi, dikutip dari kanal YouTube Adi Hidayat Official (18/12/2025).

UAH menyampaikan rasa kagumnya terhadap keteguhan warga yang masih mampu mengucapkan syukur di tengah ujian berat.

“Keluargaku di sini istimewa. Masih bisa mengucapkan alhamdulillah, masih bisa tersenyum. Mudah-mudahan ini tanda kebaikan dari Allah,” katanya.

Dalam kunjungan tersebut, UAH memastikan masjid akan menjadi pusat pemulihan warga. Ia menyebut Masjid Al-Ihsan akan dibersihkan, dirawat, dan direnovasi setelah kondisi memungkinkan.

Baca juga: Lima Amalan Ringan di Hari Jumat Menurut Ustaz Adi Hidayat, Bisa Jadi Penghapus Dosa!

“Masjidnya yang pertama kita bersihkan dulu, kita rawat dulu. Kalau jalurnya sudah baik, insyaallah kita renov masjidnya,” tegasnya.

UAH juga menolak pendekatan seremonial dalam penanganan pascabencana. Ia menegaskan kehadirannya bukan sekadar memberi janji.

“Saya tidak ingin hanya jadi cerita. Saya datang sebagai keluarga. Keluarga itu saling mendukung,” ujarnya.

Masjid Al-Ihsan akan difungsikan sebagai pusat aktivitas warga, mulai dari dapur umum hingga distribusi bantuan. Generator listrik, obat-obatan, air bersih, dan toren air telah disiapkan.

Baca juga: Jangan Lewatkan Waktu Ini! Doa di Hari Jumat Langsung Dijabah, Ustaz Adi Hidayat Bocorkan Rahasianya

“Nanti kita bikin dapur umum di samping masjid. Jangan ditunda. Kalau butuh makanan, kirim makanan,” kata UAH kepada relawan dan pengurus masjid.

Ia juga mengingatkan pentingnya gotong royong dan mental bangkit masyarakat Aceh.

“Aceh itu pejuang. Mentalnya kuat. Tidak ada istilah menyerah. Kita bangkit lagi,” ujarnya.

Menjelang Ramadan, UAH memastikan kebutuhan ibadah warga akan diperhatikan.

“Dua bulan lagi Ramadan. Insyaallah kita upayakan kirim kurma dan kebutuhan lainnya,” tutupnya.

Masjid Al-Ihsan kini bukan hanya menjadi simbol keteguhan bangunan, tetapi juga pusat harapan, kebangkitan, dan persaudaraan di tengah luka bencana.

Baca juga: Lima Amalan Sunnah di Hari Jumat, Ustaz Adi Hidayat : Menghapus Dosa, Pahala Berlipat Ganda 

(Serambinews.com/Sri Anggun Oktaviana)