SURYA.CO.ID, JOMBANG - Tabrakan hebat antara sebuah pikap dan truk gandeng mengguncang ruas Tol Jombang-Mojokerto (Jomo), Kamis (18/12/2025) dini hari. Peristiwa memilukan ini menewaskan seorang penumpang pikap di lokasi kejadian.
Berdasarkan informasi dari kepolisian, kecelakaan terjadi sekitar pukul 04.30 WIB di KM 697 arah Nganjuk, tepatnya di wilayah Desa Watudakon, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang.
Pikap nomor polisi H 8664 RM yang membawa tiga orang penumpang diduga menabrak bagian belakang truk gandeng S 8575 WL.
Zanuar Firmanto, Kepala Departemen Operasi Astra Tol Jomo mengonfirmasi kejadian tersebut dan menyatakan lokasinya berada di wilayah Jombang. Ia menyebut insiden terjadi saat volume lalu lintas masih sangat sepi.
"Selain merenggut nyawa dan melukai orang, kecelakaan ini juga mengakibatkan kerusakan pada fasilitas jalan berupa guardrail. Kerugian materiil ditaksir mencapai puluhan juta rupiah," kata Zanuar.
AKP Sudirman, Kanit 3 PJR Polda Jawa Timur menduga kuat penyebab awal insiden ini adalah hilangnya konsentrasi pengemudi pikap.
"Akibatnya, kendaraan menabrak sisi kanan belakang truk. Setelah benturan pertama, pikap oleng dan menghantam pembatas jalan (guardrail) sebelum akhirnya berhenti," ucap Sudirman dalam keterangan yang diterima SURYA.
Dampak tabrakan itu sangat parah. Bagian depan pikap hancur dan salah seorang penumpang yang diidentifikasi sebagai Edy Suwigno, meninggal dunia di tempat.
Penumpang lainnya, Jaka Fatah (26), mengalami luka berat dan mendapatkan perawatan intensif. Pengemudi pikap, Dany Bramatya, menderita luka di tangan dan kening. Sementara pengemudi truk, Gunari, selamat tanpa cedera berarti.
Tim Patroli Jalan Raya Polda Jatim langsung terjun ke lokasi untuk mengevakuasi korban, mengamankan TKP, dan mengatur lalu lintas guna mencegah kemacetan.
Proses penyelidikan untuk mengungkap penyebab pasti kecelakaan masih terus dilakukan oleh pihak berwajib. "Tim masih melakukan pendalaman untuk memastikan semua faktor pemicu kecelakaan ini," pungkas Sudirman. *****