Kecelakaan di Jalan Lampeuneurut, Mahasiswi Meninggal Usai Ditabrak Truk
December 19, 2025 11:54 AM

 

PROHABA.CO, BANDA ACEH - Peristiwa kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Aceh Besar.

Seorang mahasiswi bernama Bulan Maghfirah (23), asal Gampong Teubaluy, Kecamatan Darul Imarah, meninggal dunia setelah ditabrak sebuah truk Mitsubishi Colt Diesel di Jalan Lampeuneurut–Peukan Biluy, Gampong Lampeuneurut Ujong Blang, Kecamatan Darul Imarah, Kamis (18/12/2025) pagi.

Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Joko Heri Purwono melalui Kasi Humas, Iptu Erfan Gustiar, menjelaskan bahwa korban sempat dilarikan ke RSUD Meuraxa Banda Aceh.

Namun, nyawanya tidak tertolong akibat luka serius yang dialami.

Sementara pengemudi truk, Muslem (49), warga Lam Ujong, Baitussalam, dilaporkan selamat tanpa mengalami luka.

“Status korban, satu orang meninggal.

Sementara sang sopir truk masih diperiksa,” ungkap Iptu Erfan.

Baca juga: Mahasiswi di Aceh Besar Meninggal Digilas Mobil Usai Terjatuh dalam Kecelakaan Beruntun

Baca juga: Korban Meninggal Bencana Banjir dan Longsor di Aceh Capai 451 Orang, Terbanyak di Aceh Utara

Kronologi Kejadian

Kecelakaan terjadi sekitar pukul 08.10 WIB.

Truk Mitsubishi yang dikemudikan Muslem melaju dari arah Simpang Lampeuneurut menuju Peukan Biluy.

Pada saat bersamaan, sepeda motor Honda Scoopy yang ditumpangi korban datang dari arah berlawanan.

Menurut keterangan polisi, pengemudi truk berusaha mendahului kendaraan di depannya.

Namun, ia kurang memperhatikan arus lalu lintas dari arah depan.

Truk pun masuk ke jalur kanan dan menabrak bagian samping sepeda motor korban.

Benturan keras membuat Bulan Maghfirah terjatuh ke jalan dan mengalami luka parah hingga akhirnya meninggal dunia.

“Kurang memperhatikan jarak aman serta arus lalu lintas yang datang dari arah depan, sehingga masuk ke jalur sebelah kanan jalan, terkejut dan hilang kendali langsung menabrak,” jelas Iptu Erfan.

Pihak kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan barang bukti berupa kedua kendaraan yang terlibat tabrakan. 

Polisi juga mencari saksi-saksi untuk memperkuat keterangan serta mengirimkan laporan awal kepada pimpinan.

Polisi mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati, menjaga jarak aman, dan mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama.

(Serambinews/Sara Masroni)

Baca juga: Kecelakaan di Panteraja Pidie jaya, Pengendara Sepmor Meninggal Terseret 37 Meter

Baca juga: Kecelakaan Tragis di Indrapuri: Ibu dan Dua Anak Meninggal, Ayah dan Dua Anak Lain Kritis

Baca juga: Kecelakaan Lalu Lintas Tunggal di Bireuen, Mobil Grand Max Terbalik, 1 Meninggal dan 16 Luka-luka

 

 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.