Pemerintah melalui Kementerian Sosial telah menyalurkan sejumlah program bantuan sosial (bansos) sepanjang 2025.
Salah satu bansos yang sampai saat ini sudah berjalan adalah Program Keluarga Harapan (PKH).
PKH kini memasuki tahap keempat pada Desember 2025, sehingga masyarakat penerima diimbau segera mengecek status bansos lewat ponsel agar tidak terlewat.
Kementerian Sosial memastikan distribusi bansos PKH tahap akhir tahun berjalan sesuai jadwal.
Pencairan tahap keempat mencakup alokasi Oktober hingga Desember 2025 dan menjadi penutup rangkaian penyaluran bansos tahun ini.
Berdasarkan keterangan resmi Kemensos, pencairan dilakukan dalam empat tahap setiap tahun dengan jadwal yang fleksibel. Artinya, dana tidak selalu masuk serentak, melainkan bergantung pada proses administrasi di masing-masing wilayah.
Untuk periode Desember 2025, bansos PKH bisa masuk ke rekening penerima pada awal, pertengahan, atau akhir bulan. Penerima manfaat diminta aktif memantau agar tidak ketinggalan informasi pencairan.
Setelah dana masuk, masyarakat dapat segera melakukan penarikan tunai melalui bank anggota Himbara atau Kantor Pos terdekat.
Mekanisme ini diharapkan mempermudah akses penerima manfaat di seluruh daerah.
Mengingat jadwal pencairan yang dinamis, Kemensos menganjurkan penerima melakukan pengecekan mandiri.
Cara paling praktis adalah menggunakan ponsel pintar melalui kanal resmi yang telah disediakan pemerintah.
Pengecekan status bansos dapat dilakukan lewat laman cekbansos.kemensos.go.id dengan memasukkan data wilayah dan nama sesuai KTP.
Setelah verifikasi kode keamanan, sistem akan menampilkan status kepesertaan serta periode penyaluran.
Selain itu, masyarakat juga bisa memanfaatkan aplikasi Cek Bansos yang tersedia di Play Store dan App Store.
Setelah registrasi akun menggunakan data kependudukan, penerima dapat mengakses menu “Cek Bansos” untuk memastikan pencairan sudah dilakukan.
Baca juga: Cek NIK KTP Anda Lewat HP, Ketahui Penerima Bansos Desember 2025
Pengecekan bantuan sosial dapat dilakukan secara daring melalui laman resmi cekbansos.kemensos.go.id dengan langkah-langkah berikut:
- Kunjungi situs https://cekbansos.kemensos.go.id
- Pilih wilayah domisili sesuai data KTP (provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, desa/kelurahan)
- Masukkan nama lengkap sesuai KTP
- Isi kode captcha yang tersedia
- Klik tombol “Cari Data”
- Apabila nama Anda tercantum sebagai penerima bansos reguler, kemungkinan besar Anda juga termasuk dalam daftar penerima BLT Kesra Rp900 ribu tahun 2025.
Selain melalui situs web, pengecekan bansos juga dapat dilakukan menggunakan aplikasi resmi Cek Bansos dari Kemensos dengan langkah berikut:
Unduh aplikasi Cek Bansos
- Buka aplikasi dan pilih menu “Cek Bansos”
- Tentukan wilayah domisili
- Masukkan nama lengkap sesuai KTP
- Ketik kode captcha
- Tekan tombol “Cari Data”
Jika data Anda tercatat sebagai penerima bantuan aktif, maka Anda berpeluang memperoleh BLT Kesra Desember 2025 melalui bank Himbara atau kantor pos.
Pemerintah menetapkan besaran dana yang variatif, bergantung pada komponen kebutuhan penerima. Terdapat delapan kategori penerima manfaat PKH tahun ini.
Alokasi dana terbesar per tahap diberikan kepada korban pelanggaran HAM berat, yakni Rp2,7 juta (total Rp10,8 juta per tahun).
Sementara itu, kategori ibu hamil dan anak usia dini masing-masing berhak menerima Rp750.000 untuk pencairan tahap ini.
Berikut rincian lengkap nominal PKH per tahap di akhir 2025:
Ibu hamil: Rp750.000
Anak usia dini: Rp750.000
Siswa SD: Rp225.000
Siswa SMP: Rp375.000
Siswa SMA: Rp500.000
Penyandang disabilitas berat: Rp600.000
Lanjut usia (60+): Rp600.000
Korban pelanggaran HAM berat: Rp2,7 juta.