PROHABA.CO, KOTA LANGSA - Warga Kota Langsa digemparkan dengan penemuan sebuah benda yang diduga mortir di Jalan Iskandar Sani, Gampong Meutia, Kecamatan Langsa Kota, pada Jumat malam (19/12/2025).
Benda berwarna gelap berbentuk lonjong itu pertama kali ditemukan oleh Khatijah Yusuf (50), warga Perumahan Pusong Gampong Lhoek Banie, Kecamatan Langsa Barat.
Benda tersebut memiliki panjang sekitar 30–35 cm, diameter 5–7 cm, dan berat kurang lebih 3 kilogram.
Khatijah mengaku awalnya tidak mengetahui bahwa benda yang ia temukan adalah mortir.
Ia mengira hanya besi tua biasa, sehingga membawanya bersama barang bekas lain ke sebuah gudang butut di Gampong Meutia.
Menyadari hal itu, Khatijah segera membawa kembali benda tersebut dan meletakkannya di samping sebuah doorsmeer di Jalan Iskandar Sani.
Baca juga: Warga Kuala Raja Bireuen Digegekan Penemuan Dugaan Mortir oleh Nelayan, Tim Jibom Turun Tangan
Baca juga: Warga Bintang Aceh Tengah Terisolasi Pascabencana, 25 Kampung Hidup Tanpa Listrik
Karena merasa takut, sekitar pukul 20.30 WIB pasangan tersebut mendatangi Polres Langsa untuk melaporkan penemuan tersebut.
Tak lama kemudian, Tim Inafis bersama petugas Polres lainnya langsung menuju lokasi dan melakukan penyeterilan.
Garis polisi dipasang agar warga tidak mendekat.
Namun sebelum petugas tiba, warga sempat berkerumun, memfoto, bahkan merekam video benda yang diduga mortir itu dengan ponsel mereka.
Sekitar pukul 23.00 WIB, Tim Penjinak Bom Brimob Kompi B Aramiah tiba di lokasi untuk mengamankan benda tersebut.
Kehadiran tim penjinak bom menarik perhatian warga sekitar yang penasaran ingin melihat langsung benda berbahaya itu.
Peristiwa ini menjadi pengingat betapa pentingnya kewaspadaan masyarakat terhadap benda asing yang ditemukan di lingkungan sekitar.
Meski awalnya dianggap besi tua, ternyata benda tersebut berpotensi membahayakan keselamatan warga.
Beruntung, laporan cepat kepada pihak kepolisian membuat situasi dapat segera ditangani dan lokasi diamankan.
(Serambinews/Zubir)
Baca juga: Santri 12 Tahun Diduga Jadi Korban Perundungan, Meninggal di Ponpes Manjung Wonogiri
Baca juga: Nelayan Temukan Mortir Diduga Peninggalan Konflik di Pantai Kuala Raja Bireuen
Baca juga: Warga Lhoong Aceh Besar Temukan Mortir Aktif, Tim Jibom Lakukan Disposal