Magelang, Jawa Tengah (ANTARA) - Wakil Menteri Sosial (Wamensos), Agus Jabo Priyono mengajak masyarakat bergotong-royong membantu korban banjir dan tanah longsor yang melanda Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

Kementerian Sosial menilai solidaritas bersama antara negara, masyarakat dan sektor swasta sangat dibutuhkan agar proses pemulihan setelah bencana dapat berjalan lebih cepat dan para korban segera kembali menjalani kehidupan normal.

“Saya hampir lima hari di sana, suasananya sedih. Kondisinya sangat berat. Semoga kehidupan di tiga provinsi terdampak bencana bisa segera normal dan masyarakat bisa kembali beraktivitas,” kata Agus Jabo saat menghadiri rangkaian peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) di Desa Wanurejo, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Sabtu.

Ia mengajak masyarakat untuk mendoakan para korban meninggal dunia akibat bencana banjir dan longsor agar mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa.

Selain menyerukan solidaritas kemanusiaan, Agus mengingatkan pentingnya mengubah pola pikir masyarakat agar tidak bergantung pada bantuan sosial dalam jangka panjang.

Menurut dia, Kementerian Sosial telah menyiapkan berbagai program pemberdayaan untuk mendorong masyarakat agar mampu mandiri secara ekonomi.

“Kita ingin masyarakat bisa mandiri, tidak tergantung pada bantuan sosial, tetapi berdaya dan memiliki penghasilan sendiri,” ujarnya.

Kementerian Sosial dalam kesempatan itu juga mendorong para kepala desa untuk aktif membantu warga yang benar-benar membutuhkan agar dapat mengakses bantuan sosial secara tepat sasaran.

Ia menegaskan masyarakat yang telah mengalami peningkatan kesejahteraan perlu segera graduasi dari bantuan sosial dan diarahkan ke program pemberdayaan agar manfaat bantuan dapat dirasakan oleh warga lain yang lebih membutuhkan.