Jakarta. (ANTARA) - Manajemen PT Taman Impian Jaya Ancol Tbk menyatakan sudah mengantisipasi potensi banjir rob yang diprediksi terjadi bertepatan dengan momentum libur Natal dan Tahun Baru 2026 (Nataru).
“Banjir rob itu rutin terjadi setiap tahun dan kami sudah lakukan evaluasi serta melakukan upaya dalam menangani dampak banjir pesisir tersebut,” kata SVP PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk Budi Aryanto di Jakarta, Senin
Ia menjelaskan upaya yang dilakukan adalah meninggikan tanggul yang ada di kawasan Marina Ancol setinggi 80 sentimeter. Ini bertujuan untuk menahan limpasan air laut saat terjadi pasang.
“Memang di beberapa waktu lalu masih terjadi limpasan air dan masuk ke kawasan Ancol karena banjir nya besar,” kata dia.
Pihaknya terus melakukan koordinasi dengan dinas terkait dalam melakukan penanganan banjir rob tersebut. Upaya yang dilakukan adalah menyiapkan 59 unit pompa dan 30 chamber serta 9 unit pompa besar untuk menyedot air laut yang masuk ke kawasan Ancol.
“Kami juga memperkuat tanggul dengan menimbun karung pasir untuk menahan air masuk,” kata dia.
Menurut dia memang potensi banjir rob terjadi di akhir Desember diprediksi banjir rob terjadi. Namun informasi BMKG banjir yang datang tidak sebesar yang terjadi beberapa pekan lalu.
“Kami terus melakukan persiapan dan antisipasi jika banjir terjadi dan berupaya menyedot air banjir,” kata dia.
Sebelumnya BPBD DKI Jakarta mengeluarkan peringatan waspada banjir pesisir atau banjir rob di wilayah pesisir utara Jakarta yang diprediksi terjadi pada 16 hingga 23 Desember 2025 karena adanya fenomena fase bulan baru yang berpotensi meningkatkan pasang air laut di sejumlah wilayah.
Mulai dari Kamal Muara, Kapuk Muara, Pluit. Penjaringan, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, Kalibaru, Muara Angke, Tanjung Priok dan Kepulauan Seribu.
Sebelumnya PT Pembangunan Jaya Ancol menargetkan 120 ribu orang mengunjungi destinasi wisata di kawasan Jakarta Utara di malam pergantian tahun yakni 31 Desember 2025.
“Pada tahun lalu jumlah kunjungan mencapai 80 ribu di periode tersebut dan tahun ini kami ingin ada kenaikan dibanding tahun lalu,” kata SVP PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk Budi Aryanto di Jakarta, Rabu.
Ia mengatakan target tinggi ini memiliki landasan karena Ancol menghadirkan beragam hiburan yang layak dikunjungi di malam pergantian tahun.
Mulai dari pesta kembang api terbesar yang disiapkan manajemen di sepanjang pesisir pantai Ancol mulai dari Pantai Karnaval, Pantai Lagoon, dan pantai lainnya.
“Tahun lalu kami menghadirkan pesta kembang api terbesar dan tahun ini juga lebih besar,” kata dia.







