TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Panggung SEA Games 2025 Thailand menjadi saksi bisu keperkasaan atlet-atlet Kabaddi Indonesia.
Kembali ke Tanah Air melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai pada Jumat 19 Desember 2025 sore, rombongan Timnas disambut bak pahlawan setelah sukses membawa pulang enam medali membanggakan bagi Merah Putih.
Prestasi ini terasa kian spesial bagi masyarakat Pulau Dewata. Pasalnya, mayoritas penggawa Timnas yang berjibaku di lapangan merupakan putra-putri terbaik asal Bali.
Puncak prestasi diraih oleh Timnas Putri Kabaddi Indonesia yang berhasil mengamankan medali emas di nomor Three Star Putri.
Baca juga: Saint Kitts & Nevis Bakal Jadi Calon Lawan Timnas Indonesia, Di Ajang FIFA Series 2026 di Indonesia
Kemenangan ini diraih melalui laga tensi tinggi melawan Malaysia pada Kamis 18 Desember 2025.
Kejar-mengejar angka terjadi sepanjang pertandingan, namun Srikandi Indonesia menunjukkan mental baja dengan menutup laga lewat skor tipis 23-21.
Selain satu emas, Indonesia juga membawa pulang empat medali perak dan satu medali perunggu.
Ketua Umum KONI Bali, I Gusti Ngurah Oka Darmawan, menegaskan bahwa ini prestasi yang membanggakan dominasi atlet Bali di level nasional kini telah berbuah manis di level Asia Tenggara.
"Ini kebanggaan luar biasa bagi Indonesia dan khususnya bagi kami di KONI Bali. Sebagian besar kerangka Timnas Kabaddi Indonesia diperkuat oleh atlet-atlet kita dari Bali. Hasil ini membuktikan pembinaan kita berada di jalur yang tepat," ujar Oka Darmawan kepada awak media pada Minggu 21 Desember 2025.
Senada dengan Oka, Sekjen PB FOKSI, Maryoto Subekti tidak mampu menyembunyikan rasa bangganya saat menjemput para atlet.
Ia menekankan bahwa raihan satu emas, empat perak, dan satu perunggu ini bukanlah sebuah kebetulan.
Menurutnya, ada keringat dan disiplin tinggi yang dikorbankan para atlet selama pemusatan latihan.
“Tentunya ini tidak didapat dengan mudah. Ada proses panjang yang mereka lalui, dan kerja keras mereka terbayarkan lunas dengan hasil ini,” ungkap Maryoto.
Keberhasilan di Thailand ini diharapkan menjadi momentum bagi olahraga Kabaddi untuk semakin populer di Indonesia, sekaligus memotivasi atlet muda Bali lainnya untuk terus berprestasi di kancah internasional. (*)