SURYA.CO.ID, LAMONGAN –  Husen, kembali terpilih sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Lamongan periode 2025-2030.

Untuk bendara partai DPC PDI Perjuangan Lamongan dipegang oleh eksekutif muda yang kini menjabat sebagai Wakil Bupati Lamongan, Dirham Akbar Aksara.

Baca juga: PDI Perjuangan Jatim Fokus Regenerasi Pemuda dan Perempuan dalam Konferda-Konfercab 2025

Setelah ditetapkan  Dewan Pimpinan Pusat, Husen kini konsentrasi untuk konsolidasi kaser hingga tingkat yang paling bawah, dusun.

  Kita memperkuat soliditas partai periode 2025–2030," kata Husen, Minggu (21/12/2025) malam.

Konsolidasi Kader PDI Perjuangan Lamongan

Melalui konsolidasi kader,   agar organisasi partai semakin solid dan siap menjalankan agenda politik ke depan.

Dikatakan, konsolidasi akan dilakukan secara berjenjang melalui musyawarah anak cabang (musancab) pada Januari 2026, dilanjutkan musyawarah ranting di 474 desa dan kelurahan pada Februari hingga April, serta musyawarah anak ranting tingkat dusun dan lingkungan yang ditargetkan tuntas pada Agustus 2026.

• Husen ditetapkan sebagai Ketua DPC PDIP Lamongan periode 2025–2030 berdasarkan Surat Keputusan (SK) DPP PDI Perjuangan Nomor 15.21/KPTS-KP/DPP/XII/2025.
• SK dibacakan Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat dalam Konferensi Cabang (Konfercab) serentak se-Jawa Timur di Surabaya, Minggu (21/12/2025).
• DPP juga menetapkan Erna Sujarwati sebagai Sekretaris DPC PDIP Lamongan
• Wabup Lamongan Dirham Akbar Aksara sebagai Bendahara DPC PDIP Lamongan. 
• Ketiganya selanjutnya bertindak sebagai formatur didampingi jajaran DPD PDIP Jawa Timur untuk menyusun kepengurusan DPC.

Diisi Kader Muda untuk Regenerasi Partai

Husen menambahkan, kepengurusan yang disusun terdiri atas 21 orang dengan komposisi sekitar 60 persen diisi kader berusia muda sebagai bagian dari upaya regenerasi partai.

Dalam waktu dekat, DPC PDIP Lamongan juga akan segera menggelar Rapat Kerja Cabang (Rakercab) I untuk menyusun program kerja lima tahun ke depan dengan fokus pada rekrutmen anggota baru serta penguatan sinergi tiga pilar partai, yakni struktur partai, legislatif, dan eksekutif.

Pihaknya  akan terus melakukan  kaderisasi dan mengawal kebijakan pembangunan yang berpihak pada kepentingan rakyat.

"Itu komitmen kami," pungkasnya.