TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH – Warga Kelurahan Pasir Wan Salim, Kecamatan Mempawah Timur, Kabupaten Mempawah, didegegerkan dengan penemuan sosok pria misterius yang tergantung pada Senin pagi, 22 Desember 2025.
Warga menemukan sesosok mayat pria yang meninggal dunia dalam kondisi tidak wajar di sebuah bangunan eks gudang pembuatan batako di Jalan Raya Senggiring.
Korban ditemukan dalam kondisi tergantung menggunakan seutas kabel listrik yang melilit di bagian leher.
Baca juga: Kunjungan Wamen Diktisaintek ke Mempawah Dimulai, Wabup Juli Suryadi Sambut di Bandara Supadio
Bangunan kosong yang selama ini jarang digunakan itu sontak dipadati warga setelah kabar penemuan mayat menyebar dengan cepat.
Saat pertama kali ditemukan, korban mengenakan topi hitam, kemeja bermotif kotak-kotak berwarna merah, serta celana panjang.
Rambutnya tampak keriting dan cukup panjang.
Dari ciri fisik, pria tersebut diperkirakan berusia sekitar 30 hingga 40 tahun.
Kapolsek Mempawah Timur, Iptu Imran, membenarkan adanya peristiwa tersebut.
Baca juga: Merawat Marwah Melayu, Wabup Mempawah Buka Ekspresi Seni dan Kukuhkan DPD MABM
Ia menjelaskan bahwa laporan pertama diterima dari warga yang merasa curiga melihat sosok tergantung di bangunan kosong tersebut.
“Benar, pada Senin pagi kami menerima laporan dari masyarakat terkait penemuan mayat seorang pria dalam kondisi tergantung di eks gudang batako di Jalan Raya Senggiring,” ujar Iptu Imran.
Usai menerima laporan, personel Polsek Mempawah Timur langsung mendatangi lokasi untuk melakukan pengamanan area serta olah tempat kejadian perkara (TKP) awal.
Berdasarkan keterangan sementara dari warga sekitar, korban diduga meninggal dunia pada waktu subuh.
“Dugaan sementara, kejadian terjadi pada subuh tadi. Ada warga yang mengaku masih melihat korban berjalan di sekitar lokasi sebelum ditemukan tergantung,” jelasnya.
Hingga saat ini, identitas korban masih belum diketahui.
Warga setempat mengaku tidak mengenal pria tersebut. Polisi juga menemukan sejumlah ciri khusus pada tubuh korban, di antaranya tato di tangan kanan dari pergelangan hingga siku, tato di bagian leher, serta tato di bahu belakang.
Untuk memastikan identitas korban sekaligus penyebab pasti kematian, pihak kepolisian telah berkoordinasi dengan Tim Inafis Polres Mempawah.
Korban kemudian dibawa ke RSUD dr Rubini Mempawah guna dilakukan pemeriksaan dan proses identifikasi lebih lanjut.
“Saat ini Tim Inafis Polres Mempawah sudah berada di lokasi dan melakukan identifikasi terhadap korban. Kami masih mendalami identitas almarhum dan penyebab kematiannya,” tambah Iptu Imran.
Ia juga mengimbau masyarakat agar tidak berspekulasi terkait kejadian tersebut dan menyerahkan sepenuhnya proses penanganan kepada pihak kepolisian.
“Kami mengharapkan masyarakat tidak berasumsi atau menyimpulkan sendiri terkait kejadian ini. Kepolisian akan melakukan penyelidikan secara seksama dan profesional,” tegasnya.
Kasus penemuan mayat ini masih dalam penanganan pihak berwajib.
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!