Pertamina Siapkan Stok BBM, Jamin Kebutuhan Energi Papua-Maluku Selama Nataru: Satgas Bekerja
December 22, 2025 04:00 PM

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku resmi mengaktifkan kembali Posko Satuan Tugas Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Satgas Nataru).

Langkah strategis ini diambil guna menjamin stabilitas pasokan energi di tengah proyeksi lonjakan konsumsi masyarakat selama periode libur panjang.

Executive General Manager Awan Raharjo menegaskan pengaktifan Satgas Nataru menjadi instrumen vital untuk menjamin kelancaran suplai energi, baik untuk kebutuhan retail maupun mitra industri di tengah tantangan geografis wilayah Timur Indonesia.

“Satgas aktif terhitung mulai 13 November 2025 yang lalu hingga 11 Januari 2026 mendatang," ujar Awan Raharjo dalam konferensi pers di SPBU Entrop, Kota Jayapura, Senin (22/12/2025). 

Baca juga: Kado Natal dari Ring I: Saat Pertamina Memeluk Hangat Warga Jayapura

"Tim Satgas setiap harinya melakukan monitoring dan pengecekan langsung ke lapangan memastikan ketersediaan BBM, LPG, Avtur, Minyak Tanah bagi masyarakat termasuk BBM industri untuk mitra kami.”

Indikator pertumbuhan ekonomi regional tercermin dari lonjakan signifikan pada konsumsi bahan bakar di berbagai sektor.

Penyerapan Gasoil (Biosolar & Dex Series) mencatatkan pertumbuhan tertinggi sebesar 15,6 persen, disusul oleh kenaikan Avtur sebesar 12,4 persen dan Gasoline sebesar 6,2 persen. 

Peningkatan dua digit pada sektor Gasoil dan Avtur ini menandakan akselerasi aktivitas logistik dan mobilitas udara yang menjadi motor penggerak ekonomi Papua-Maluku di penghujung tahun.

Selain mobilitas, sektor rumah tangga dan retail juga menunjukkan ekspansi konsumsi yang masif, di mana permintaan minyak tanah melonjak tajam hingga 28,2 persen dan LPG non-subsidi naik 7,2 persen. 

Untuk memitigasi risiko disrupsi pasokan, Pertamina menyiagakan infrastruktur strategis yang mencakup 51 SPBU Siaga dan puluhan agen energi lainnya.

Fokus khusus diberikan pada wilayah remote area dan daerah rawan bencana guna memastikan inflasi daerah tetap terkendali akibat stabilitas harga energi.

Baca juga: Pertamina Suplai 65 Ribu Liter BBM Untuk Kapal Program Mudik Natal Gratis di Papua

“Utamanya adalah menjaga stok dimana pada hari ini rata-rata stok seluruh produk di Regional Papua Maluku berkisar di 10-12 hari. Angka ini terus kami jaga di level aman,” katat Awan.

Guna memastikan efisiensi distribusi, Pertamina Patra Niaga mengintegrasikan koordinasi lintas sektoral dengan Kementerian ESDM, BPH Migas, hingga jajaran TNI/Polri.

Kolaborasi ini bertujuan untuk mengamankan rantai pasok dari gangguan cuaca ekstrem dan kendala logistik kepulauan.

Dengan kesiapan empat pilar layanan dan optimalisasi digitalisasi melalui MyPertamina, otoritas energi optimis mampu menjaga momentum pertumbuhan ekonomi selama periode puncak libur akhir tahun. (*)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.