TRIBUNNEWS.COM - Update transfer pemain Proliga 2026 sektor putra, Senin (22/12), di mana finalis tahun lalu, Jakarta Bhayangkara Presisi (JBP) dan Jakarta LavAni memberikan bocoran amunisi teranyar mereka.
Sebanyak 5 tim putra dan 7 tim putri yang menyertakan masing-masing perwakilan, baik ofisial maupun pemain, ikut dalam sesi konferensi pers untuk Proliga 2026, Senin sore WIB.
Masing-masing tim menegaskan ambisinya untuk meraih gelar juara Proliga 2026. Bahasan yang paling mendapatkan sorotan adalah perubahan susunan pemain, khususnya di sektor putra.
Jakarta Bhayangkara Presisi dan Jakarta LavAni mendapatkan banyak atensi, mengingat status mereka sebagai juara Proliga dalam empat edisi terakhir.
LavAni merupakan kampiun Proliga 2022 dan 2023, sementara Bhayangkara Presisi adalah juara Proliga 2024 serta 2025.
Dalam pernyataan wakil manajer Jakarta Bhayangkara Presisi, Budi Indra Dermawan, timnya masih dilatih oleh Reidel Toiran. Peta kekuatan tim juga tidak mengalami perubahan yang signifikan, dalam misi mempertahankan gelar juara.
"Untuk pelatih masih bersama coach Toiran. Sementara pemain tidak banyak berubah dari musim lalu, kecuali Farhan Halim," terang Budi Indra Dermawan pada konferensi pers Proliga 2026 yang tayang di YouTube Moji.
"Sementara pemain asing yang dipakai pada Proliga 2022, Aimal Khan," sambungnya menjelaskan.
Aimal Khan merupakan opposite berkebangsaan Pakistan, yang menjadi bagian Bhayangkara Presisi, tepatnya saat masih bernama Surabaya Bhayangkara Samator.
Untuk fase reguler, Bhayangkara Presisi menggunakan satu pemain asing. Sementara untuk babak final four, mereka akan merubah lagi komposisinya.
Hal serupa juga berlaku bagi Jakarta LavAni yang pada sesi konferensi pers kali ini diwakili oleh Erwin Rusni. Disampaikan oleh pria yang menjabat sebagai asisten pelatih di Timnas Voli Putra Indonesia tersebut, LavAni mempertahankan komposisi lama mereka.
Beberapa detail kecil terjadi seperti melakukan perubahan di sektor amunisi asing dan pelatih. Pada Proliga 2026, LavAni tidak lagi ditukangi oleh Nicolas Vives, melainkan juru taktik asal Amerika Serikat, David Lee, yang pernah bermain bersama Loudry Maspaitella.
Untuk pemain asing, LavAni masih mempertahankan outside hitter asal Amerika Serikat, Taylor Sander, yang musim lalu mengantarkan klub voli yang bermarkas di Cikeas ini, mencapai laga final.
Baca juga: Grand Final Proliga 2026 Berubah Format: Pakai Sistem Best of 3, Bulan Ramadan Main Jam 20.30 WIB
Sementara untuk satu pemain asingnya masih tahap menunggu.
Kejutan lain juga dilakukan LavAni dengan mengontrak pemain senior berlabel eks Timnas Voli Putra Indonesia. Dia adalah Sigit Ardian.
Pevoli asal Kebumen, Jawa Tengah ini memperkuat posisi outside hitter LavAni. Bergabungnya Sigit yang kini sudah berusia 32 tahun, tak lepas dari mundurnya Palembang Bank SumselBabel.
Sigit yang dalam 2-3 tahun terakhir Proliga selalu bersama Palembang Bank SumselBabel, kini harus berganti tim, dan mencoba mendapatkan pengalaman baru bersama LavAni.
Adapun tim putra Proliga 2026 lain, seperti Jakarta Garuda Jaya, dan Medan Tirta Bhagasasi belum bisa memperkenalkan pemain asingnya. Lain cerita dengan Samator yang memang memilih menggunakan satu pemain asing asal Kuba, yakni Lyvan Taboada Diaz.
Bhayangkara Presisi
-Aimal Khan
-???
Jakarta Garuda Jaya
-???
-???
Jakarta LavAni
-Taylor Sander
-???
Medan Tirta Bhagasasi
-???
-???
Surabaya Samator
-Lyvan Taboada Diaz
(Tribunnews.com/Giri)