TRIBUNNEWS.COM - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mengimbau masyarakat untuk memperhatikan ketentuan bagasi selama masa Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).
Imbauan ini disampaikan menyusul meningkatnya mobilitas masyarakat pada libur akhir tahun.
Melansir Siaran Pers KAI, setiap pelanggan kereta api diperbolehkan membawa bagasi dengan berat maksimal 20 kilogram.
Barang bawaan yang melebihi batas tersebut akan dikenakan biaya tambahan sesuai ketentuan yang berlaku.
Selain itu, KAI juga mengingatkan adanya larangan membawa barang yang dapat mengganggu kenyamanan dan keselamatan, seperti hewan, makanan berbau menyengat, atau benda berbahaya lainnya.
Vice President Corporate Communication KAI, Anne Purba, menyampaikan imbauan ini merupakan bagian penting agar menjaga perjalanan tetap nyaman dan tertib di tengah tingginya jumlah pelanggan selama Nataru.
"Pada dua hari awal masa Angkutan Nataru, KAI telah melayani 359.616 pelanggan. Dengan mobilitas yang tinggi, pengaturan bagasi menjadi bagian penting agar perjalanan berjalan lancar dan aman," ujar Anne.
Bagi pelanggan yang membawa barang melebihi batas, KAI menyarankan pemanfaatan layanan KALOG Express dari KAI Logistik.
Layanan ini melayani pengiriman sepeda motor, hewan peliharaan, paket barang, termasuk makanan dan produk frozen food.
Selama periode Nataru, KALOG Express turut mendukung kelancaran aktivitas masyarakat serta distribusi UMKM, terutama untuk pengiriman yang membutuhkan ketepatan waktu.
Anne menambahkan, hingga 20 Desember 2025 pukul 08.00 WIB, total penjualan tiket kereta api selama masa Nataru telah mencapai 2.108.450 tiket.
Baca juga: Periode Libur Natal dan Tahun Baru, KAI Hias Kereta hingga Stasiun, Tiket Sudah Terjual 2,10 Juta
Angka ini menunjukkan kereta api tetap menjadi pilihan utama masyarakat untuk perjalanan libur akhir tahun.
"KAI mengajak pelanggan merencanakan perjalanan dengan baik, memperhatikan ketentuan bagasi, serta memanfaatkan layanan logistik resmi KAI untuk barang berlebih agar perjalanan Natal dan Tahun Baru berjalan tertib dan nyaman," tutup Anne.
Layanan KALOG Express dari KAI Logistik menghadirkan promo tarif pengiriman hingga 50 persen untuk rute lintas Selatan.
Manager of Marketing & Sales Courier KAI Logistik, Ayi Suryandi, menegaskan program diskon ini dirancang untuk memberikan kemudahan sekaligus mendukung aktivitas logistik masyarakat yang meningkat signifikan menjelang akhit tahun.
"Periode Nataru selalu menjadi momen peningkatan pengiriman barang. Melalui diskon hingga 50 persen ini, kami ingin memberikan manfaat maksimal bagi pelanggan, baik individu maupun pelaku usaha, agar dapat mengirimkan barang dengan lebih hemat tanpa mengurangi kualitas layanan. Ini adalah wujud kontribusi perusahaan dalam mendukung mobilitas masyarakat serta perputaran ekonomi daerah dan nasional," ujar Ayi.
Promo ini berlaku untuk pengiriman dengan memanfaatkan layanan kereta api Jalur Selatan, khususnya pengiriman dari Service Point KALOG Express Bandung, Yogyakarta, Solo, Sragen, dan Surabaya.
Program menarik ini dapat pelanggan manfaatkan untuk pemenuhan kebutuhan pengiriman paket dengan minimal berat 10 kg, dan dapat dinikmati hingga 31 Desember 2025.
Pelanggan dapat melakukan cek tarif maupun pelacakan secara real time melalui website www.kalogistics.co.id, aplikasi Access by KAI, serta aplikasi KAI Logistik Trax.
Pelanggan juga dapat menghubungi customer services KAI Logistik melalui saluran resmi yang tersedia.
(Tribunnews.com/Latifah)