TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melepas keberangkatan bantuan kemanusiaan bagi warga terdampak bencana banjir di Aceh, Sumatra Barat, dan Sumatra Utara.
Sebanyak 27 ton bantuan diberangkatkan dari halaman Balai Kota Jakarta, Selasa (23/12/2025), menggunakan 10 truk serta sejumlah kendaraan minibus.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan, pengiriman bantuan ini merupakan bentuk kepedulian bersama lintas sektor untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana di sejumlah wilayah Pulau Sumatra.
“Atas nama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, kami menyampaikan apresiasi. Mudah-mudahan apa yang kita lakukan hari ini dapat memberikan manfaat bagi saudara-saudara kita yang masih terdampak banjir di Aceh, Sumatra Barat, dan Sumatra Utara,” ujar Pramono.
Pramono mengapresiasi keterlibatan 22 Organisasi Pengelola Zakat (OPZ) yang tergabung dalam Forum Zakat (FOZ) DKI Jakarta, serta Ikatan Pengusaha Cargo Nusantara (IPCN) dalam penggalangan bantuan tersebut.
Dari kolaborasi itu, dana kemanusiaan yang terkumpul mencapai sekitar Rp3 miliar.
“Kolaborasi ini menunjukkan bahwa kerja kemanusiaan akan semakin kuat ketika pemerintah, lembaga zakat, dunia usaha, dan masyarakat berjalan bersama dalam semangat tolong-menolong,” ujarnya.
Selain bantuan yang dilepas hari ini, Pemprov DKI Jakarta juga berencana melanjutkan penggalangan donasi dalam rangka menyambut pergantian tahun.
Donasi tersebut tidak hanya diperuntukkan bagi wilayah terdampak bencana di Sumatra, tetapi juga akan disalurkan ke daerah lain seperti Jawa Barat dan Jawa Tengah.
Adapun bantuan yang dikirim meliputi berbagai kebutuhan dasar, mulai dari paket pangan, perlengkapan kebersihan, pakaian, obat-obatan, terpal, hingga kebutuhan darurat lainnya bagi warga terdampak bencana.