WARTAKOTALIVE.COM, CIRACAS - Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) DKI Jakarta menggelar refleksi akhir tahun 2025 di kantornya Jalan Pengantin Ali, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, Rabu (23/12/2025).

Dalam refleksi akhir tahun, BP3MI juga mengundang para calon pekerja migran yang akan dikirim ke berbagai daerah.

Para tamu undangan yang hadir pun mendapatkan buku tentang pekerja migran Indonesia yang ditulis oleh Kepala BP3MI DKI, Arman Muis.

Dirjen Penempatan Dirjen Pekerja Migran Indonesia (PMI), Ahnas menjelaskan, BP3MI DKI Jakarta telah meperoleh capaian yang luar biasa karena sudah memberangkatkan sekira 40 ribu ke berbagai daerah.

"Jadi sudah mencapai 96 persen dari target yang ditentukan. Kami akan meningkatkan lagi ke depan karena Jakarta merupakan pusatnya," kata Ahnas, Rabu.

Pria berselendang oranye itu menyatakan, pihaknya akan terus melayani masyarakat yang ingi mendapatkan pekerjaan di luar negeri.

Bahkan, kata Ahnas, pihaknya sudah bekerja sama dengan perguruan tinggi di Jakarta dan mendirikan migran center untuk memudahkan masyarakat mendapat informasi.

"Karena tidak kalah penting adalah kolaborasi dengan yang ada di wilayah DKI Jakarta," tegasnya.

Baca juga: Tiket Bus Terminal Jatijajar Depok Naik 5 Persen Saat Mudik Nataru 2026

Sementara itu, Arman menjelaskan, pihaknya mendapatkan target memberangkatkan pekerja migran ke berbagai daerah sebanyak 42 ribu jiwa.

Pria berkemeja batik itu bertutur, pihaknya masih masih terus mengebut kekurangan dari target tersebut sampai akhir tahun 2025.

"Artinya kami sudah capai 96 persen karena sudah melaksanakan 40 ribu. Ini masih ada beberapa hari semoga tercapai 100 persen," ucapnya.

Arman menerangkan, peluncuran buku pekerja migran untuk merayakan hari jadi yang dirayakan beberapa waktu lalu.

Buku tersebut mengupas tentang menjadi pekerja migran yang profesional dan negera melindungi hak-haknya.

"Harus bekerja sesuai kontrak dan berkomunikasi baik sehingga hak-hak mereka bisa terpenuhi," tegasnya.