TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung bersama BMKG, mengeluarkan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem yang melanda sejumlah wilayah di Bumi Ruwa Jurai.

Peringatan dini tersebut disampaikan pada Kamis (25/12/2025) malam.

Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai kilat/petir, serta angin kencang, juga terpantau mulai menyelimuti wilayah Kota Bandar Lampung dan sekitarnya, sejak sore hingga pukul 21.45 WIB.

Berdasarkan data BMKG dan BPBD Lampung, sejumlah wilayah yang masuk dalam zona peringatan dini meliputi sebagian besar Lampung Utara, Tulang Bawang Barat, Lampung Tengah, Way Kanan, Metro, sebagian Pesawaran dan Lampung Selatan, hingga menyebar ke arah wilayah pesisir.

Humas BPBD Lampung, Wahyu Hidayat mengonfirmasi, kondisi cuaca ini diprediksi akan berlangsung hingga menjelang tengah malam.

Pihaknya kini dalam status siaga untuk mengantisipasi dampak dari cuaca buruk tersebut.

"Kami mengimbau masyarakat untuk lebih siaga terhadap potensi bencana yang bisa ditimbulkan oleh hujan deras dan angin kencang ini."

"Tetap pantau informasi resmi dari kanal kami maupun BMKG," ujar Wahyu Hidayat dikonfirmasi, Kamis malam.

Lebih lanjut, Wahyu menjelaskan, koordinasi dengan BPBD di tingkat kabupaten/kota terus diperkuat guna memantau titik-titik rawan banjir dan pohon tumbang. 

Masyarakat diminta untuk menghindari berteduh di bawah pohon besar atau papan reklame, saat angin kencang terjadi.

"Keselamatan kita adalah tanggung jawab kita bersama. Pastikan selalu waspada saat berada di luar rumah," tambahnya.

BPBD Lampung juga memastikan personel pusdalops terus bersiaga 24 jam untuk merespons laporan warga.

(Tribunlampung.co.id/Hurri Agusto)

Baca juga: BMKG Lampung Sebut Masih ada Bibit Siklon Tropis di Samudera Hindia