TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKA RAYA – Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Palangka Raya (BEM FK UPR) menggelar aksi kemanusiaan berupa open donasi bagi korban bencana alam di Sumatera dan sekitarnya.
Selain itu, mahasiswa juga melakukan layanan pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat saat pelaksanaan Car Free Day (CFD) di Jalan Yos Sudarso, Palangka Raya, Minggu (28/12/2025).
Ketua BEM FK UPR, Nungky Azzahra (21), mengatakan kegiatan open donasi ini telah berlangsung selama sekitar tujuh hari.
Hari ini menjadi yang terakhir pelaksanaannya.
“Alhamdulillah, open donasi ini sudah berjalan kurang lebih satu minggu dan hingga hari ini dana yang berhasil kami kumpulkan mencapai sekitar lima juta rupiah,” ujarnya saat ditemui di lokasi kegiatan.
Baca juga: Gandeng Kedokteran UGM, Pemkab Komitmen Tingkatkan Layanan Kesehatan Masyarakat Lamandau
Donasi yang diterima tidak hanya berupa uang tunai, tetapi juga dapat disalurkan melalui transfer.
Seluruh dana yang terkumpul nantinya akan disalurkan dalam bentuk kebutuhan dasar bagi para korban bencana.
“Donasi yang kami terima akan kami salurkan dalam bentuk makanan, minuman, pakaian layak pakai, serta obat-obatan yang memang sangat dibutuhkan oleh para korban bencana,” jelasnya.
Lebih lanjut, Nungky menyebutkan penyaluran bantuan akan dilakukan melalui jejaring fakultas kedokteran di wilayah terdampak, khususnya di Pulau Sumatera.
FK UPR akan berkoordinasi langsung dengan fakultas kedokteran setempat untuk memastikan bantuan tersalurkan secara tepat sasaran.
“Kami tergabung dalam ISMKI atau Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia yang mencakup seluruh fakultas kedokteran di Indonesia. Nantinya kami akan berkoordinasi dengan fakultas kedokteran di wilayah terdampak, seperti di Medan atau Aceh, untuk menyalurkan bantuan,” katanya.
Rencananya, bantuan hasil penggalangan dana tersebut akan mulai disalurkan pada Senin (29/12/2025).
Melalui kegiatan ini, Nungky berharap aksi kemanusiaan yang dilakukan mahasiswa FK UPR dapat mengajak masyarakat luas untuk terus menumbuhkan kepedulian terhadap sesama, khususnya bagi korban bencana alam di berbagai daerah.
“Kami berharap meskipun sudah banyak bantuan yang tersalurkan, masih banyak saudara kita yang membutuhkan uluran tangan. Semoga donasi yang kami kumpulkan ini dapat bermanfaat dan meringankan beban mereka,” katanya.
Nungky Azzahra (21) menyebut pemeriksaan kesehatan gratis disambut antusias oleh warga yang tengah beraktivitas di kawasan CFD, khususnya masyarakat yang ingin memeriksakan kondisi kesehatan dasar mereka.
Layanan kesehatan ini merupakan bagian dari pengabdian mahasiswa kedokteran kepada masyarakat.
“Kami mengadakan pemeriksaan kesehatan gratis untuk masyarakat yang hadir di CFD. Ini sebagai bentuk kepedulian kami di bidang kesehatan,” ujar Nungky.
Pemeriksaan yang diberikan meliputi pemeriksaan kesehatan dasar, salah satunya pengecekan tekanan darah atau tensi. Layanan ini terbuka untuk seluruh masyarakat tanpa dipungut biaya.
Salah seorang warga, Odah (56), mengaku terbantu dengan adanya layanan pemeriksaan kesehatan gratis tersebut. Ia memanfaatkan kesempatan ini untuk memeriksakan tekanan darahnya.
“Tadi saya cek tensi darah, alhamdulillah gratis. Lumayan membantu, apalagi di usia saya sekarang, jadi bisa rutin memantau kondisi kesehatan,” ujarnya.
Menurut Nungky, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan serta melakukan pemeriksaan rutin, terutama bagi masyarakat usia lanjut.
“Kami berharap dengan adanya kegiatan ini, masyarakat semakin sadar akan pentingnya kesehatan dan tidak ragu untuk melakukan pemeriksaan sejak dini,” katanya.
Melalui kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis ini, BEM FK UPR berharap dapat terus berkontribusi secara nyata dalam mendukung peningkatan kesehatan masyarakat.
