TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Gereja Katolik Indonesia berduka. Salah satu sosok imam terbaiknya meninggal.

Romo Prof Dr Fransiskus Xaverius Mudji Sutrisno, SJ atau akrab disapa Romo Mudji meninggal pada Minggu (28/12/2025) malam.

Kabar meninggalnya Romo Mudji pun telah tersebar di Grup WhatsApp maupun media sosial.

Baca juga: Pesan Natal Romo Bagyo: Jangan Berhenti Berbuat Baik dan Benar

• Romo Doni Apresiasi Polres Tegal Selama Pengamanan Perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 

Diinformasikan, Romo Mudji meninggal di RS Carolus Jakarta pada pukul 20.43 karena sakit.

Misa requiem Romo Mudji bakal dilaksanakan pada 29 dan 30 Desember 2025 pukul 19.00 di Kapel Kolese Kanisius Jakarta.

Adapun jenazah akan diberangkatkan ke Girisonta pada 30 Desember 2025 pukul 21.00. 

Sementara, pemakaman bakal berlangsung pada 31 Desember 2025, didahului Ekaristi pada pukul 10.00 di Gereja Paroki sebelum menuju Taman Maria Ratu Damai Girisonta. 

Sekadar informasi, Romo Mudji merupakan sosok rohaniwan Katolik, filsuf, serta budayawan.

Romo Mudji lahir di Kota Surakarta pada 12 Agustus 1954.

Dia adalah Guru Besar di STF Driyarkara serta aktif mengajar di Program Pascasarjana Universitas Indonesia (UI) Jakarta dan ISI Surakarta.

Pendidikan formalnya, Romo Mudji bersekolah di SD Pangudi Luhur Kota Surakarta, lanjut ke Seminari Menengah Mertoyudan, dan mendalami ilmu filsafat di STF Driyarkara.

Setelah itu, Romo Mudji melanjutkan pendidikan di Italia. Dia meraih gelar Doktor Filsafat di Universitas Gregoriana Roma pada 1986. 

Romo Mudji juga sempat mendalami ilmu agama dan seni di Sophia University Tokyo. (*)