SURYA.CO.ID, SIDOARJO – Selain banjir, persoalan yang kerap muncul saat musim penghujan di Kabupaten Sidoarjo adalah jalan rusak.

Seperti yang terjadi sekarang ini, hampir setiap hari ada keluhan tentang jalan rusak di berbagai wilayah di Kota Delta.

Pemkab Sidoarjo sudah membentuk Satgas Jalan. Tim dari Dinas PU BMSDA (Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air) bertugas melakukan penanganan terhadap jalan-jalan rusak di Sidoarjo.

Baca juga: Banjir di Sidoarjo Semakin Parah Gegara Proyek Rumah Pompa

Tim ini langsung turun begitu mendapat laporan tentang jalan rusak. Tapi karena saking banyaknya laporan, perbaikan pun harus antre. Alias bergiliran untuk dilakukan perbaikan oleh Satgas Jalan.

Seperti perbaikan jalan di Pasar Larangan, Senin (29/12/2025). Tim bergerak ke sana setelah menerima laporan terkait kerusakan di jalan itu.

Dipantau Langsung Wakil Bupati Sidoarjo

Dan kali ini, kerja perbaikan jalan di sana dipantau langsung oleh Wakil Bupati Sidoarjo Mimik Idayana.

Wabup Mimik melihat langsung proses perbikan berapa titik jalan berlubang yang sedang ditangani Satgas Jalan Dinas PUBMSDA Sidoarjo.

Mobil Wales juga didatangkan untuk memadatkan lapisan aspal pada jalan berlubang tersebut.

Pada kesempatan itu Wabup juga meminta kepala UPT Pasar Larangan untuk melakukan pembersihan saluran got di pasar tersebut. Supaya aliran air tidak tersumbat dan mengakibatkan banjir.

Baca juga: 15 Satgas Jalan di Sidoarjo Perbaiki Kerusakan Ringan-Sedang, Rusak Berat Harus Membangun Jalan Baru

Bambang Kristiano, Koordinator Satgas Jalan, mengatakan bahwa air menjadi kelemahan jalan beraspal. Setiap musim penghujan seperti ini banyak aduan jalan rusak.

“Kalau musim hujan begini, kita harus benar-benar bekerja keras. Banyak sekali jalan yang berlubang. Bahkan hampir setiap hari ada pengaduan jalan rusak yang harus segera kami tangani," kata Bambang.

Ada Tujuh Tim Satgas Jalan

Menurutnya, sekarang ini ada tujuh tim di Satgas Jalan yang siap siaga memperbaiki jalan rusak.

Mereka bergerak cepat ke seluruh wilayah Kabupaten Sidoarjo, memperbaiki jalan berlubang dengan mengendari mobil pikap bersama cairan aspalnya.

"Masing-masing tim yang berjumlah delapan sampai sembilan orang ini bekerja tidak kenal lelah. Kalau musim hujan begini pekerjaan banyak perbaikan jalan. Tapi Ketika musim kemarau kita terjun ke lapangan untuk membersihkan drainase jalan dari sampah," ungkapnya.

Disebutnya bahwa Satgas Jalan bekerja tidak hanya menunggu aduan saja. Namun mereka juga  berkeliling mengecek jalan di Sidoarjo.

Mereka akan segera melakukan perbaikan jika menemui jalan rusak.