TRIBUNPEKANBARU.COM, KAMPAR – Warga yang bermukim di sepanjang aliran Sungai Kampar diminta meningkatkan kewaspadaan.
Manajemen Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Koto Panjang akan membuka pintu pelimpah waduk pada Selasa (30/12/2025) besok pagi.
Pembukaan pintu waduk ini berpotensi menyebabkan kenaikan permukaan air sungai.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau, M Edy Afrizal, mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Kampar untuk mengantisipasi dampak pembukaan pintu waduk tersebut.
Camat dan aparat desa juga diminta segera menyampaikan informasi kepada masyarakat, khususnya warga yang tinggal di bantaran Sungai Kampar.
"Pembukaan pintu waduk biasanya berdampak pada peningkatan debit air sungai. Karena itu, masyarakat diimbau tetap siaga dan mengikuti perkembangan informasi resmi dari pemerintah daerah," katanya, Senin (29/12/2025).
Baca juga: Ada Kenaikan Debit Air di Pangkalan dan Hulu Sungai Kampar, Banjir Ancam Kampar dan Pelalawan
Baca juga: Elevasi Sungai Kampar Turun 8 Cm, BPBD Pelalawan Prediksi Hujan Ekstrim Mulai Januari
Sementara itu, Manajemen PLTA Koto Panjang memastikan pembukaan waduk dilakukan sebagai langkah pengendalian kondisi air.
Manager PLTA Koto Panjang, Dhani Irwansyah, menjelaskan pembukaan pintu waduk dipicu oleh tingginya curah hujan di wilayah hulu yang menyebabkan peningkatan debit air masuk (inflow) dan kenaikan elevasi waduk.
Pada tahap awal, dua pintu pelimpah akan dibuka dengan ketinggian masing-masing 50 sentimeter mulai pukul 10.00 WIB.
Selain kenaikan elevasi air, pembukaan pintu waduk juga disebabkan adanya gangguan pada satu unit pembangkit, sehingga aliran air keluar (outflow) tidak dapat berjalan maksimal.
Keputusan pembukaan pintu waduk tersebut merupakan hasil rapat Tim Koordinasi Pengoperasian Bendungan Koto Panjang pada 29 Desember 2025.
Dalam rapat itu disepakati dilakukannya early release atau pelepasan awal air waduk sebagai upaya menjaga keseimbangan inflow, outflow, dan elevasi agar tetap dalam batas aman.
( Tribunpekanbaru.com / Syaiful Misgiono)
