Gampong Geudumbak Aceh Utara Nyaris Hilang Tertimbun Ribuan Ton Kayu Gelondongan
December 30, 2025 12:54 PM

Laporan Wartawan Tribun Gayo Bustami | Bener Meriah

TribunGayo.com, REDELONG - Suasana duka dan mencekam menyelimuti warga Gampong Geudumbak, Kecamatan Langkahan, Kabupaten Aceh Utara.

Bencana banjir bandang yang membawa ribuan ton gelondongan kayu besar meluluhlantakkan wilayah tersebut dan menghancurkan hampir 90 persen permukiman warga hanya dalam waktu semalam.

Kesaksian memilukan datang dari Sulaiman (39), seorang warga setempat.

Ia menceritakan bahwa musibah bermula saat debit air mulai naik ke pemukiman pada Rabu (26/11/2025) sekitar pukul 15.00 WIB.

Hanya dalam hitungan menit, air terus meninggi disertai beberapa batang kayu yang mulai terbawa arus.

Meski sebagian warga mulai mengungsi karena was-was, sebagian lainnya masih memilih bertahan di dalam rumah.

Namun, situasi berubah mencekam menjelang tengah malam.

"Awalnya terdengar suara gemuruh hebat dari arah sungai.

Tanpa peringatan, air bah yang membawa material kayu hutan langsung menghantam rumah-rumah.

Kami semua kalang kabut menyelamatkan diri," kenang Sulaiman kepada TribunGayo.com, Senin (30/12/2025).

kayu gelondongan di aceh utara 2
DIPENUHI KAYU GELONDONGAN - Suasana Gampong Geudumbak, Kecamatan Langkahan, Kabupaten Aceh Utara dipenuhi ribuan gelondongan kayu, Senin (29/12/2025). (TribunGayo.com/Bustami)

Teriakan Minta Tolong

Dalam kondisi gelap gulita dan hujan deras, arus banjir menjebol dinding-dinding rumah.

Teriakan minta tolong terdengar dari segala penjuru.

"Suara hantaman kayu malam itu sangat mengerikan, saya pikir sudah kiamat.

Warga berenang menyelamatkan diri di tengah kegelapan. Masing-masing hanya fokus bagaimana bisa selamat," tambahnya.

Sebagian warga berhasil mencapai Menasah (surau) yang lokasinya lebih tinggi.

Namun, bagi mereka yang terjebak, pilihannya hanya memanjat ke loteng rumah atau menaiki pohon-pohon besar di sekitar tempat tinggal.

"Di atas menasah saja air sudah semata kaki. Kami ada sekitar 200 orang berdiri di sana semalaman.

Sedih sekali jika mengingat malam itu," ujar Sulaiman dengan nada lirih.

lintasi area kayu gelondongan aceh utara
DIPENUHI KAYU GELONDONGAN - Warga melintasi area yang dipenuhi kayu gelondongan yang terbawa arus saat banjir bandang, di Gampong Geudumbak, Kecamatan Langkahan, Kabupaten Aceh Utara akhir November 2025. Foto direkam Senin (29/12/2025). (TribunGayo.com/Bustami)

Enam Warga Meninggal Dunia

Tragedi ini tidak hanya menghancurkan infrastruktur, tetapi juga menelan korban jiwa.

Tercatat enam warga Gampong Geudumbak meninggal dunia, dimana satu korban di antaranya hingga kini masih dalam proses pencarian.

Selain korban jiwa, tumpukan kayu gelondongan yang terbawa arus diperkirakan menutupi area seluas puluhan hektare.

"Berat kayu ini mungkin ribuan ton. Masalah utamanya, kayu-kayu besar ini menimbun rumah warga, sehingga mustahil dipindahkan tanpa alat berat," keluhnya.

Ribuan Jiwa Masih Mengungsi

Dampak bencana ini sangat masif. Sekitar 90 persen rumah di Gampong Geudumbak hancur total. 

Sebanyak 460 Kepala Keluarga (KK) atau ribuan jiwa kini terpaksa bertahan di tenda-tenda pengungsian darurat.

"Sampai hari ini kami masih mengungsi. Akses ke rumah tertutup kayu besar.

Kami sangat berharap pemerintah segera menurunkan alat berat untuk proses pembersihan," harap Sulaiman.

Kekhawatiran warga semakin memuncak mengingat bulan suci Ramadhan yang sudah semakin dekat.

Mereka berharap adanya tindakan cepat dari pemerintah daerah maupun pusat untuk melakukan pembersihan massal dan pemulihan pemukiman.

Banyaknya kayu gelondongan yang terbawa arus ini juga memicu dugaan kuat adanya aktivitas pembalakan liar (illegal logging) di kawasan hutan bagian hulu yang memperparah dampak banjir bandang tersebut. (*)

Baca juga: Sebulan Pascabanjir, Listrik di Kabupaten Aceh Utara belum Pulih

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.