SERAMBINEWS.COM, PIDIE JAYA — Komunitas Ruang Lingkup kembali menggelar kegiatan Ruang Peduli berupa Sekolah Darurat Psikososial dan Trauma Healing yang dilaksanakan pada 27 hingga 30 Desember 2025 di sejumlah desa di Kabupaten Pidie Jaya.
Kegiatan Ruang Peduli kali ini berlangsung di Desa Dayah Usen, Desa Meunasah Blang, dan Desa Seunom.
Program ini bertujuan untuk memberikan dukungan pemulihan psikososial sekaligus edukasi dasar bagi anak-anak dan masyarakat pascakejadian darurat.
Sebelum melaksanakan kegiatan di Pidie Jaya, Komunitas Ruang Lingkup juga menyalurkan bantuan kemanusiaan ke Kabupaten Aceh Utara, tepatnya di Kecamatan Sawang, sebagai bagian dari rangkaian aksi sosial Ruang Lingkup.
Baca juga: Anak - Anak di Pidie Jaya Dapat Layanan Dukungan Psikososial, Wanita Dewasa Ikuti Pelatihan
Founder Ruang Lingkup, Harir Rizky Tullah, menjelaskan bahwa kegiatan Ruang Peduli ini merupakan pelaksanaan ketiga.
Sebelumnya, kegiatan serupa telah dilaksanakan di posko pengungsian umum Pidie Jaya yang berlokasi di Kantor Bupati Pidie Jaya, serta di Aceh Tengah dengan berkolaborasi bersama Dinas Sosial Aceh Tengah.
Selama pelaksanaan di Pidie Jaya, para relawan melaksanakan berbagai kegiatan edukatif dan pendampingan.
Selain sesi psikososial dan trauma healing, anak-anak juga mendapatkan edukasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), edukasi cara menggosok gigi yang baik dan benar, serta kegiatan belajar bahasa, berhitung, membaca, dan aktivitas edukatif lainnya yang disesuaikan dengan usia anak.
Baca juga: Anak-anak Korban Banjir di Aceh Dominan Alami Gangguan Pernapasan
Pada siang hingga sore hari, kegiatan difokuskan pada edukasi dan pendampingan anak-anak.
Pada malam harinya, kegiatan dilanjutkan dengan nonton bersama yang diikuti oleh anak-anak dan masyarakat setempat sebagai sarana hiburan, kebersamaan, dan pemulihan emosional.
Kegiatan ini diikuti oleh relawan dari berbagai daerah yang tergabung dalam Volunteer Ruang Peduli, yang secara aktif terlibat dalam seluruh rangkaian kegiatan, mulai dari edukasi, pendampingan, hingga interaksi langsung dengan masyarakat.
Masyarakat menyambut baik rangkaian kegiatan tersebut dan berharap program Ruang Peduli dapat terus berlanjut di berbagai wilayah lainnya.
Melalui kegiatan yang berlangsung selama empat hari ini, Komunitas Ruang Lingkup menegaskan komitmennya untuk terus hadir dalam aksi kemanusiaan, pendidikan dasar, serta pemulihan psikososial masyarakat di berbagai daerah.(*)
Baca juga: Kisah Pilu Korban Bencana Aceh Tamiang, Ibu Terpaksa Beri Minum Bayinya dengan Air Banjir
