TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN-Kinerja keselamatan dan ketertiban lalu lintas di Sumatera Utara sepanjang 2025 menunjukkan tren membaik.
Kepolisian Daerah Sumatera Utara mencatat penurunan signifikan angka pelanggaran maupun kecelakaan lalu lintas dibandingkan tahun sebelumnya.
Data tersebut disampaikan dalam Rilis Akhir Tahun 2025 Polda Sumut.
Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto menyebut penurunan itu mencerminkan meningkatnya kesadaran masyarakat sekaligus efektivitas strategi preemtif dan preventif yang dijalankan kepolisian.
“Pelanggaran lalu lintas sepanjang 2025 turun 22 persen dibandingkan 2024. Bahkan penindakan berupa tilang menurun hingga 44 persen,” kata Whisnu, Selasa, 30 Desember 2025.
Ia didampingi Wakapolda Sumut Brigjen Pol Rony Samtana dan Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Ferry Walintukan.
Berdasarkan data Direktorat Lalu Lintas Polda Sumut, jumlah kecelakaan lalu lintas selama Januari–Desember 2025 tercatat 4.903 kejadian. Angka ini menurun 21,03 persen dibandingkan 2024 yang mencapai 6.209 kejadian.
Penurunan kecelakaan berbanding lurus dengan berkurangnya jumlah korban. Korban meninggal dunia turun 28 persen, dari 1.723 orang pada 2024 menjadi 1.225 orang pada 2025. Korban luka berat menurun 24 persen, dari 1.908 menjadi 1.448 orang.
Sementara korban luka ringan berkurang 19 persen, dari 6.987 menjadi 5.631 orang.
Dari sisi penegakan hukum, jumlah tilang sepanjang 2025 tercatat 74.341, jauh lebih rendah dibandingkan 133.551 tilang pada 2024.
Penurunan penindakan tersebut diimbangi dengan peningkatan teguran yang bersifat edukatif sebagai bagian dari pendekatan humanis kepolisian.
Whisnu menegaskan capaian itu merupakan hasil kerja kolektif seluruh jajaran Polda Sumut, sekaligus buah dari partisipasi masyarakat dalam mematuhi aturan lalu lintas.
“Kami akan terus memperkuat pelayanan, mengedepankan pendekatan humanis, serta memaksimalkan pemanfaatan teknologi demi mewujudkan lalu lintas yang aman dan berkeselamatan di Sumatera Utara,” ujarnya.
Dengan tren positif ini, Polda Sumut optimistis upaya membangun Kamseltibcarlantas yang berkelanjutan dapat terus ditingkatkan demi keselamatan pengguna jalan.(Jun-tribun-medan.com).