Jelang Malam Tahun Baru, Bebek Laris Manis di Tana Toraja, 700 Ekor Didatangkan dari Luwu
December 31, 2025 01:47 PM

TRIBUNTORAJA.COM, MAKALE - Menjelang malam Tahun Baru 2026, penjualan bebek di Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, mengalami peningkatan. 

Jansen, salah satu penjual bebek dan ikan mas di Jalan Poros Rantepao-Makale, Siguntu’, Kelurahan Lion Tondok Iring, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja, mengatakan ia mendatangkan sekitar 700 ekor bebek dari wilayah Lamasi, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama momen Natal dan Tahun Baru. 

Hingga kini, lebih dari 200 ekor bebek telah terjual.

“Saya mulai jual dari tanggal 23 Desember. Jelang malam tahun baru ini sudah terjual lebih 200 ekor,” ujar Jansen, Rabu (31/12/2025).

Ia menjelaskan, harga bebek yang dijual berkisar antara Rp60 ribu hingga Rp65 ribu per ekor, tergantung ukuran. 

Pada perayaan Natal lalu, bebek yang terjual mencapai lebih dari 100 ekor.

“Saya memang hanya buka berjualan di bulan Desember saja,” kata Jansen sambil duduk di samping panggangan bebek miliknya.

Menurut Jansen, pembeli biasanya membeli bebek dalam jumlah cukup banyak, bahkan ada yang mencapai 10 ekor sekaligus. 

Ia juga memberikan pilihan kepada pembeli, apakah ingin membawa bebek dalam kondisi hidup atau langsung disembelih dan dibakar di tempat.

“Kebanyakan pembeli minta disembelih dan dibakarkan langsung,” ujarnya.

Salah seorang pembeli, Angle, mengaku membeli bebek untuk keperluan acara malam tahun baru. 

Ia memilih bebek karena menurutnya memiliki cita rasa yang lebih lezat dibandingkan daging ayam.

“Saya lebih suka beli bebek karena rasanya lebih enak, apalagi kalau dimasak rica-rica, mantap sekali,” ujar Angle sambil memperhatikan bebek yang sedang dibakar.

Pantauan Tribun Toraja di lokasi menunjukkan suasana lapak Jansen tampak ramai oleh pembeli. 

Bebek-bebek yang dijual dibiarkan berenang di sawah yang berada tepat di pinggir jalan, sehingga mudah terlihat oleh pengendara yang melintas.

Lokasi lapak yang strategis membuat banyak pembeli singgah. 

Para pembeli cukup menunjuk bebek pilihan mereka, kemudian penjual langsung menangkap, menyembelih, dan membakarnya di tempat.(*)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.