Mengapa Kita Bisa Tertawa Saat Merasa Takut? Ini Kata Sains
GH News September 16, 2024 09:04 PM
-

Tertawa biasanya timbul ketika kita menemukan sesuatu yang lucu. Namun, tanpa sadar terkadang seseorang juga tertawa ketika ia merasa takut. Kok bisa?

Untuk menjawab hal ini, para ilmuwan ternyata belum yakin apa yang menyebabkan tawa bisa muncul di saat-saat mencekam seperti kala menonton horor. Namun ada tiga teori yang paling populer untuk menjawab hal tersebut.

Dikutip dari laman Mental Floss berikut informasinya.

Alasan Kita Bisa Tertawa Saat Takut

1. Ekspresi Mengelak atau Tunduk

Signe Preuschoft, ilmuwan primatolog menerbitkan sebuah studi tentang tawa kera di jurnal Ethology. Ia menyebutkan primata bisa tertawa atau tersenyum ketika mereka merasa terancam oleh sosok yang lebih dominan.

Tawa mereka disertai dengan gerakan tubuh yang mengelak atau tunduk. Menurut Preuschoft, tawa digunakan untuk mengakui rasa takut dan mengomunikasikan keinginan dalam menghindari konflik.

2. Penyangkalan Rasa Takut

Ilmuwan lain percaya tertawa adalah bentuk penyangkalan terhadap rasa takut. Sebenarnya diri sudah takut, tetapi mencoba menyakinkan orang-orang di sekitar bahwa kita tidak takut dan semuanya baik-baik saja.

Menurut Dokter Spesialis Bedah Mulut, Alex Licerkman dalam laman Psychology Today menjelaskan tertawa saat tubuh seperti memberi sinyal kepada diri sendiri. Bahwa hal mengerikan apapun tidak seburuk yang terlihat.

"Kita memberi sinyal kepada diri sendiri bahwa hal mengerikan apa pun yang baru saja kita alami sebenarnya tidak seburuk yang terlihat, sesuatu yang seringkali sangat ingin kita percayai," kata Lickerman.

Lickerman juga menyebut respon ini adalah mekanisme pertahanan diri yang dewasa. Ia mencatat, mampu menertawakan trauma pada saat itu terjadi atau segera setelahnya adalah upaya yang baik.

"(seperti) memberi sinyal kepada diri kita sendiri dan orang lain bahwa kita percaya pada kemampuan kita untuk menanggung/melaluinya," tambahnya.

3. Keseimbangan Emosional

Meskipun terkesan menyangkal, tertawa ketika takut ternyata bertanda hal baik. Karena ketika itu terjadi, seseorang dianggap bisa menyeimbangkan emosinya.

Hal ini disampaikan oleh Wray Herbert dari Association for Psychological Science. Menurutnya saat seseorang mampu mengekspresikan emosi yang berlawanan, efek yang timbul adalah menenangkan.

"Saat kita bisa berisiko diliputi oleh emosi kita (baik positif maupun negatif), mengekspresikan emosi yang berlawanan dapat memberikan efek yang menenangkan dan memulihkan keseimbangan emosional," tambah Herbert.

Tertawa Saat Menonton Horor

Ekspresi tertawa saat ketakutan paling sering terjadi ketika menonton film horor. Dalam kasus ini, beberapa ahli teori berpendapat seseorang bisa tertawa karena horor dan humor berakar pada fenomena yang sama yakni ketidaksesuaian atau pelanggaran.

Kita bisa tertawa ketika sesuatu tidak sesuai atau bertentangan dengan harapan kita. Tetapi dalam konteks lain, hal-hal yang sama bisa dianggap menakutkan.

Pada akhirnya, tidak ada satupun penjelasan yang pasti tentang fenomena tertawa karena takut. Jika detikers tertawa saat menonton film horor, mungkin karena kamu melihat situasi tersebut ganjil dan tak sesuai pikiranmu.

Alasan lainnya adalah karena detikers mencoba untuk menunjukkan kepada orang-orang disekitar bila kita tidak takut. Atau minimal membuktikan kepada diri sendiri.

Terakhir, tertawa adalah upaya diri sendiri untuk mencapai keseimbangan emosional. Untuk melawan rasa takut, tanpa sadar tawa kecil muncul meskipun keadaan sedang mencekam.




© Copyright @2024 LIDEA. All Rights Reserved.