Setkom Wilayah 7 Ikut Pendidikan dan Pelatihan di Jayapura Papua
Paul Manahara Tambunan September 21, 2024 01:31 PM

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Putri Nurjannah Kurita

TRIBUN-PAPUA.COM, SENTANI - Sentra Komunikasi (Setkom) Mitra Polri menggelar pendidikan dan pelatihan pemeliharaan keamanan dan ketertiban di wilayah 7 meliputi Provinsi Papua, Papua Tengah, Papua Selatan, Papua Pegunungan, Papua Barat, dan Papua Barat Daya yang diikuti sebanyak 100 orang peserta pelatihan. 

Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Kepala Bidang Humas Polda Papua, Kombes PIgnatius Benny Ady Prabowo ditandai dengan pukulan tifa, pengalungan tanda peserta, dan penandatangan kerja sama bersama mitra. 

Pelatihan tersebut akan berlangsung selama tiga hari dengan merajuk tema 'Aktualisasi Serkom Mitra Polri dalam Memelihara Keamanan dan Ketertiban Masyarakat' berlangsung di Aula Pondok Pesantren Pelajar dan Mahasiswa (PPPM) Manshurin, Waena, Distrik Heram, Kota Jayapura, Jumat (21/9/2024).

Pengurus Setkom Pusat, Komisaris Besar Polisi Purn. Supriyono mengatakan Senkom Mitra Polri dibentuk sebagai tindak lanjut dari pelaksanaan UU no 2 tahun 2002 tentang Pamswakarsa.

Melalui kebijakan ini pelatihan dilaksanakan terutama menjelang pelaksanaan Pilkada serentak 2024 di wilayah 7. Setkom akan berfungsi sebagai cooling sistem atau pendingin dalam pengaman untuk membantu tugas mitra sehingga perlu adanya sebuah pelatihan bagi seluruh anggota Setkom.

"Indonesia kita bagi 8 daerah mulai dari Aceh, Maluku, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Jawa Timur. Tentunya sesuai dengan kewenangan yakni pencegahan secara dini kita namakan pengenalan situasi, pengamanan lalu lintas, penjagaan, dan patroli," katanya.

Pihaknya berharap Setkom diwilyah setempat dapat melaksanakn tugas untuk membantu pemerintahan yang sah. Pihaknya juga telah melakukan penandatanganan kerjasama dengan kepolisian, Kementrian Pertahanan, Badan Narkotika Nasional (BNN), Basarnas sebagai mitra.

"Serkom ini mereka memiliiki kemampuan tingkat mahir dengan anggota di seluruh Indonesia sebanyak 3 juta orang, anggota yang sudah punya, KTA resmi 1,5 juta orang karena telah melalui pelatihan," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Papua, Kombes  Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan organisasi masyarakat yang berdiri kurang lebih 20 tahun bergerak dibidang keamanan, kedepan sektor ini dapat sangat luas ke arah stabilitas negara.

"Kalau bicara stabilitas negara bukan bukan hanya keamanan saja, tapi bidang ekonomi, kesejahteraan, kesehatan, komunikasi, dan lainnya," katanya.

Dia menambahkan pelatihan anggota Setkom sangat penting untuk peningkatan kemampuan dan stamina. (*)  

© Copyright @2024 LIDEA. All Rights Reserved.