TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kota Bandung tidak hanya dikenal sebagai Kota Kembang, tetapi juga sebagai salah satu pusat perekonomian terbesar di Indonesia. Tak heran jika pameran otomotif bergengsi ini menjadi magnet bagi berbagai merek, termasuk Suzuki Indonesia, yang siap meramaikan acara bergengsi berlangsung sejak 25 hingga 29 September 2024 di Sudirman Grand Ballroom, Bandung.

Bekerjasama dengan diler Nusantara Jaya Sentosa (NJS), akan hadirkan deretan kendaraan produk unggulan seperti Grand Vitara, New XL7 Hybrid, dan Jimny 5-door disertai promo menarik serta aktivitas seru setiap harinya untuk dinikmati pengunjung.

Joshi Prasetya, Dept. Head Strategic Planning PT SIS mengutarakan apresiasinya atas respon positif masyarakat terhadap kehadiran Suzuki di Provinsi Jawa Barat.

“Kami berterima kasih atas respons positif dan atensi masyarakat Bandung terhadap Suzuki.   Wilayah ini memang memiliki potensi besar untuk industri otomotif. Hal tersebut tercermin lewat kontribusi Jawa Barat sebagai salah satu dari 5 provinsi teratas dalam penjualan nasional produk mobil kami. Sesuai visi kami, Suzuki akan terus berinovasi untuk menghadirkan kendaraan bermanfaat serta relevan dengan kebutuhan masyarakat. Melalui kualitas terjamin, fitur–fitur yang dibutuhkan serta ditambah teknologi ramah lingkungan guna mendukung gaya hidup masa kini. Kepuasan pelanggan adalah prioritas utama kami," ujar Joshi.

Jawa Barat kini berkontribusi sebesar 5,4 persen dan menduduki posisi kelima tertinggi dalam penjualan ritel Suzuki secara Nasional.

Dari Januari hingga Agustus 2024, tiga model mobil paling diminati di provinsi dengan jumlah penduduk terpadat di Indonesia ini adalah New Carry, dengan kontribusi sebesar 35%, disusul New XL7 sebanyak 25?n S-Presso sebesar 7%.

Pencapaian ini mengindikasikan keseimbangan antara kebutuhan pasar untuk kendaraan niaga ringan sebagai tulang punggung usaha, serta kendaraan penumpang yang mendukung transportasi harian masyarakat bermobilisasi tinggi.

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), Kota Bandung memiliki jumlah penduduk sebesar 3.831.505 jiwa.

Berdasarkan data itu, tak heran jika Bandung dikenal sebagai kota ketiga terbesar setelah Jakarta dan Surabaya. Secara geografis, Kota Bandung dikelilingi oleh pegunungan dengan kondisi medan jalan yang beragam. 

Hal ini menjadi faktor penting bagi masyarakat Bandung dalam mempertimbangkan pembelian mobil, terutama dari segi fungsionalitas, tampilan eksterior, serta fitur kendaraan agar mampu menaklukkan medan jalanan bervariasi sepanjang wilayah Bandung dan sekitarnya.

Dilihat karakteristik masyarakat Kota Bandung, mayoritas pelanggan Suzuki adalah keluarga muda maupun first jobbers yang mengandalkan passenger car seperti New XL7 Hybrid ataupun S-Presso untuk menemani mobilitas hariannya.

Tak heran, kedua mobil tersebut menempati peringkat teratas dalam penjualan passenger car di wilayah Jawa Barat. 

Penerimaan masyarakat Jawa Barat terhadap model hybrid Suzuki terus menunjukkan tren positif.

Sejak diperkenalkan pada tahun 2022, kontribusi penjualan kendaraan hybrid kini mencapai 74?ri total penjualan segmen kendaraan penumpang Suzuki.

Kondisi terkini berdasarkan hasil penjualan bulan Januari hingga Agustus 2024, dominasi hybrid semakin menonjol, dimana New XL7 Hybrid berkontribusi sebesar 65%, Grand Vitara memberikan 20%, diikuti All New Ertiga Hybrid menyumbang 15% dilihat dari total penjualan hybrid.

Memanfaatkan momentum GIIAS Bandung 2024, Suzuki akan menawarkan paket DP dan angsuran menarik, serta hadiah langsung sebagai bentuk apresiasi terhadap pelanggan setia yang melakukan pembelian selama pameran.

Peluang ini dapat dinikmati langsung oleh pengunjung booth Suzuki di Sudirman Grand Ballroom.

Nigho Miroji Ariaputra, Area Manager PT Nusantara Jaya Sentosa (NJS) menambahkan. tingginya permintaan pasar mobil di Jawa Barat menjadi salah satu peluang baik.

"Kami pun turut aktif memanfaatkan momentum pameran besar seperti GIIAS Bandung untuk hadir lebih dekat dengan calon pelanggan secara langsung. Tidak hanya mobil penumpang, kami juga tetap menawarkan pilihan mobil niaga ringan sebagai solusi di bidang usaha,” tutup Nigho.