Simone Inzaghi menilai format baru Liga Champions bikin setiap laga krusial. Ia ingin Inter Milan tampil seperti melawan Man City saat jumpa Red Star Belgrade.

Inter Milan akan menjamu Red Star Belgrade di Giusseppe Meazza pada matchday kedua Liga Champions melawan Red Star Belgrade, Rabu (2/10/24) dini hari WIB. Si Ular saat ini berada di peringkat ke-19 dengan satu angka usai bisa menahan Manchester City pada laga pertama.

Sementara, Red Star di urutan ke-25 dengann belum meraih angka. Mereka kalah 1-2 dari Benfica pada laga sebelumnya.

Nerazzurri diunggulkan untuk meraih tiga angka di laga ini. Selain bertindak sebagai tuan rumah, performa Inter dalam beberapa musim terakhir sangat baik di Liga Champions.

Inter selalu lolos ke fase gugur dalam tiga musim berturut-turut di Liga Champions. Tantangan untuk melakukan hal serupa pada musim ini hadir karena format kompetisi yang berubah dari sebelumnya.

Pada musim ini, Liga Champions tak lagi membagi tim ke delapan grup pada babak awal. Format baru mengharuskan tim bertemu delapan klub yang berbeda dengan klasemen berisi 36 klub menjadi satu.

Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, merasa format baru ini lebih menantang. Menurutnya setiap laga bakal krusial di Liga Champions saat ini.

Maka dari itu, Inzaghi ingin anak asuhannya punya fokus yang sama seperti saat menahan Man City pada laga pertama. Inter pantang menganggap enteng Red Star.

"Selama tiga tahun terakhir, kami selalu lolos dari babak penyisihan grup, dan format tahun ini lebih menarik. Kami harus waspada di setiap pertandingan, seperti yang kami lakukan di Manchester; kami perlu melakukan hal yang sama melawan Crvena Zvezda besok. Mereka adalah tim yang dilatih dengan baik dengan pemain-pemain hebat, dan itu akan menjadi pertandingan yang tricky dan perlu kami atasi dengan baik," ujar Inzaghi dikutip dari situs Inter.