Promosi Pariwisata Indonesia yang Hanya Bergema di Telinga Sendiri?
rizkimohamad October 08, 2024 06:26 PM
Indonesia, dengan kekayaan budaya, alam, dan kulinernya yang memesona, seharusnya menjadi destinasi wisata impian bagi para pelancong dunia. Meskipun berdasarkan data resmi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia jumlah kunjungan wisatawan mancanegara periode Januari - Juli 2024 sebesar 7.752.910 meningkat sebesar 20.75% jika dibandingkan di periode yang sama tahun 2023, kenyataan di lapangan menunjukkan bahwa promosi pariwisata kita di luar negeri masih jauh dari ideal.
Di tengah maraknya promosi pariwisata dari negara-negara lain, promosi pariwisata Indonesia terasa kurang greget, kurang menarik hati, dan kurang berhasil menarik wisatawan asing untuk berkunjung dalam jumlah yang lebih besar.
Promosi pariwisata kita seringkali terasa seperti ajang temu masyarakat Indonesia di luar negeri. Acara-acara promosi yang diselenggarakan, meski selalu dilakukan, justru lebih banyak dihadiri oleh masyarakat Indonesia sendiri. Hal ini membuat promosi pariwisata kita tidak efektif dalam mempromosikan budaya dan keunikan Indonesia kepada orang asing. Kita seakan-akan hanya mempromosikan Indonesia kepada warga negara kita sendiri, bukan kepada dunia.
Salah satu faktor yang menjadi penyebabnya adalah kurangnya strategi yang tepat sasaran. Kita terlalu sering mengandalkan promosi massal yang kurang personal dan kurang relevan dengan kebutuhan wisatawan asing. Promosi pariwisata yang baik seharusnya bersifat personal dan spesifik, disesuaikan dengan karakteristik dan minat wisatawan target.
Festival Kebudayaan Internasional di Quebec City
Misalnya, untuk menarik wisatawan muda yang gemar berpetualang, promosi pariwisata kita harus lebih fokus pada keindahan alam, kegiatan petualangan, dan budaya lokal yang unik. Sebaliknya, untuk menarik wisatawan keluarga, promosi kita harus lebih fokus pada fasilitas wisata ramah anak dan atraksi wisata yang dapat dinikmati bersama keluarga.
Faktor lainnya adalah pelibatan masyarakat dan Diaspora Indonesia di suatu negara, sebenernya dapat menjadi duta wisata yang mendorong citra positif keunikan Indonesia, lebih banyak mendorong banyaknya mengundang kehadiran lebih banyak "orang Indonesia" ketimbang fokus mempromosikan kepada masyarakat setempat sehingga promosi menjadi salah alamat.
Promosi Tour dan Pariwisata di Montreal
Disamping itu, promosi pariwisata Indonesia di luar negeri juga seringkali terbatas pada pameran wisata dan kegiatan promosi konvensional lainnya. Kita lupa bahwa dunia kini telah bergeser ke era digital. Platform media sosial dan digital marketing merupakan alat promosi yang sangat efektif dalam menjangkau wisatawan potensial di seluruh dunia. Dengan menciptakan konten yang menarik, inovatif, dan relevan di media sosial, kita dapat menjangkau audiens yang lebih luas dan meningkatkan citra positif Indonesia di mata dunia.
Promosi pariwisata Indonesia di luar negeri juga harus diiringi dengan peningkatan kualitas sumber daya di dalam kapasitas pemberian informasi kepada publik di negara setempat. Pemberian informasi yang tepat guna dan berkualitas dapat menjadi faktor penentu bagi wisatawan untuk memilih Indonesia sebagai destinasi wisata.
Kita harus terus meningkatkan kualitas bahan visualisasi media dan promosi wisata dan memberikan pelatihan maupun informasi dasar bagi siapapun baik pemerintah, swasta maupun Diaspora Indonesia yang akan mempromosikan Indonesia di luar negeri sehingga informasi yang disampaikan tepat sasaran sehingga dapat memberikan daya jual kepada masyarakat setempat.
Festival Boneka Internasional di Kanada
Informasi pengalaman wisata yang menyenangkan dan menginspirasi bagi wisatawan asing perlu dijual di publik mancanegara sehingga ada pull factor dari masyarakat setempat untuk merekomendasikan Indonesia kepada keluarga, teman, dan rekan kerja mereka.
Promosi pariwisata Indonesia di luar negeri merupakan investasi jangka panjang yang memiliki potensi besar untuk meningkatkan perekonomian dan menciptakan lapangan kerja. Dengan strategi promosi yang tepat, keterlibatan masyarakat yang aktif, penerapan digital marketing yang efektif, dan peningkatan kualitas pelayanan wisata, kita dapat membawa Indonesia mencapai potensi maksimal sebagai destinasi wisata dunia. Saatnya kita bersama-sama mengupayakan promosi pariwisata Indonesia yang lebih greget, lebih menarik, dan lebih berhasil menarik wisatawan asing untuk mengunjungi Indonesia.
Ayo, bersama kita promosikan Indonesia di tahun 2025 menjadi lebih menarik dengan tonjolkan keunikan Indonesia kepada publik asing di dunia internasional!!!
