Bahrain Tolak Tanding di GBK, PSSI: Respon Tim Tamu Selalu Positif
fitriadi October 21, 2024 09:30 AM

BANGKAPOS.COM - Federasi Sepak Bola Bahrain (BFA) membuat pernyataan mengejutkan.

Mereka bersurat kepada AFC dan FIFA untuk meminta pertandingan melawan Timnas Indonesia pada 25 Maret 2025 mendatang digelar di tempat netral.

Ini terjadi karena Bahrain merasa terancam seusai pertandingan melawan Timnas Indonesia pada laga ketiga Grup C di Bahrain National Stadium pada 10 Oktober 2024 membuat mereka menerima banyak ancaman.

BFA merasa terancam, sehingga mereka meminta agar pertandingan leg kedua Grup C melawan tim Merah Putih digelar di tempat netral.

Hal ini karena mereka merasa tak aman apabila harus melawan skuad Garuda di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta.

Merespon keinginan FBA itu, Wakil Ketua Umum PSSI, Ratu Tisha, memastikan kenyamanan dan keamanan tim lawan selama tampil melawan Timnas Indonesia di Tanah Air dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Walaupun Ratu Tisha tak berbicara secara gamblang soal Bahrain, ia memastikan bahwa PSSI bakal berusaha semakimal mungkin untuk memastikan kenyamanan dan keamanan bagi tim lawan.

Jadi siapapun yang akan menjadi lawan skuad Garuda selama Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di putaran ketiga ini, dipastikan keamanannya.

Menurutnya, Indonesia sukses menggelar event dunia Piala Dunia U-17 2023 dan mendapatangkan banyak peserta dari negara lain.

Semua keamanan, kenyamanan, dan keselamatan tentu saja dijamin dengan baik oleh pemerintah dan PSSI.

Bahkan Indonesia dinilai bagus dalam menyelenggarakannya karena semua berjalan dengan baik dan keamanan semua peserta pun dijamin.

“Kita yakin kalau dari posisinya cabang olahraga sepakbola, pastinya kami siap berkontribusi untuk itu. Karena event olahraga di sepakbola kita sudah punya pengalaman di Piala Dunia U-17 yang sifatnya saja sudah internasional,” ujar Ratu Tisha kepada awak media termasuk BolaSport.com seusai jadi salah satu pembicara di Indonesia Sport Industri Summit Kemenpora, di Senayan Park, Jakarta, Jumat (18/10/2024).

“Dan, kami telah memberikan yang terbaik.”

“Tim-tim dari negara lain pun datang dan memberikan testimoni yang sangat baik dan puas terhadap pelayanan, kenyamanan, dan pastinya keamanan serta ketertiban yang sudah kita tunjukkan kepada dunia di Piala Dunia U-17,” ucapnya.

Kesuksesan Indonesia menyelenggaran Piala Dunia U-17 2023 lalu tentu bisa jadi tolak ukur untuk event-event selanjutnya.

Ratu Tisha mengatakan bahwa Indonesia sudah banyak menggelar turnamen atau event internasional.

“Jadi, ke depannya, pasti sepakbola juga siap menjadi salah satu kontribusi yang besar terhadap industri olahraga sesuai dengan arahan pak Ketua Umum (Ketum), Erick Thohir,” kata Tisha.

“Beliau (Erick Thohir) juga selalu menekankan mengenai nilai ekonomi yang harus di kedepankan untuk keberlanjutan di industri olahraga.”

“Kita siap menyongsong era baru. Kita siap untuk menggelar kelas internasional.”

“Kita pun siap untuk menerima seluruh negara-negara peserta di turnamen internasional, baik itu hubungannya dengan kualifikasi Piala Dunia ataupun nantinya ketika ada turnamen internasional lain.”

Lebih lanjut, Tisha mengatakan bahwa PSSI tentu siap menjadikan Indonesia tempat yang nyaman bagi siapapun lawan tim Merah Putih nantinya.

Menurutnya, Ketua Umum PSSI saat ini pun selalu menekankan bahwa dalam penyelenggaran event memang semua hal harus disiapkan denga baik.

Terutama soal keamanan, kenyamanan hingga ketertiban tentu diharapkan tak ada masalah.

Hal ini karena pertandingan sepak bola diharapkan bisa dinikmati semua pihak dan tak ada lagi yang takut datang ke stadion.

Untuk itu, PSSI selalu berusaha memberikan yang terbaik.

“(Harus), dan kita sudah pernah menunjukkan hal tersebut. Sesuai dengan arahan pak Ketua Umum (Ketum), Erick Thohir, selalu mengedepankan bahwa acara penyelenggaraan kita tidak hanya pondasinya saja, tetapi juga pastinya keamanan, kenyamanan, dan ketertiban,” tutur Tisha.

“Tapi, kita akan mengambil tindakan lebih lanjut menjadi salah satu industri hiburan. Menjadi salah satu rekreasi juga bagi semua penonton yang ada.”

“Jadi, kita harapkan juga keluarga bisa datang, bisa nyaman di acara tersebut.”

Ratu Tisha pun mengatakan bahwa saat tim tamu datang ke Indonesia.

Tentu PSSI selalu memberikan pelayanan terbaik yang sudah sesuai dengan standar yang ada.

“Jadi respons dan tanggapan dari tim tamu selalu positif terkait dengan pelayanan dari kami, ya karena sesuai dengan regulasi yang ada,” pungkasnya.

Menpora Minta Netizen Tak Berlebihan

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo meminta agar netizen Indonesia tetap menjaga koridor dalam menanggapi Bahrain yang ingin melawan Timnas Indonesia di tempat netral.

“Tetap warganet, dalam era berdemokrasi digital, kita boleh memberikan keluh kesal dan menyampaikan pendapat,” ujar Dito Ariotedjo kepada awak media termasuk BolaSport.com, di kawasan Senayan, Jakarta, Jumat (18/10/2024).

“Tapi saya minta semua yang disampaikan itu dalam koridornya,” ucapnya.

Politisi Golkar tersebut meminta agar netizen Indonesia tak melakukan sesuatu yang di luar batas.

Situasi diharapkan tidak menjadi runyam karena Bahrain sudah mengungkapkan rasa ketakutannya.

Berbagai kecaman memang telah diberikan kepada Bahrain.

Namun, hal ini diharapkan tak akan terjadi lagi ke depannya.

Walaupun demikian, Dito memahami kekecewaan pencinta sepak bola Tanah Air atas kepemimpinan wasit Ahmed Al Kaf waktu Timnas Indonesia melawan Bahrain.

Ia berharap ke depannya netizen lebih berhati-hati dalam berkomentar.

Harapannya tidak akan ada lagi ketakutan seperti yang diungkapkan pihak Bahrain belum lama ini.

“Jadi jangan sampai nanti apa yang sudah disampaikan Bahrain, mereka ketakutan, keamanan terancam, segala macam, ini gara-gara kita tidak dalam koridor kata-kata yang aman,” kata Dito.

Menteri berusia 34 tahun itu meminta agar masyarakat bisa lebih kondusif.

Ia berharap semua pihak bisa menyambut lawan Skuad Garuda selanjutnya dengan baik.

Diharapkan suporter Indonesia bisa menjadi contoh dan dilihat Bahrain bahwa Indonesia bisa menjadi tuan rumah yang baik.

Dalam waktu dekat, Timnas Indonesia dijadwalkan akan menghadapi Jepang pada laga kelima Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di SUGBK, Jakarta, pada 15 November mendatang.

Kemudian menjamu Arab Saudi di stadion yang sama pada 19 November 2024.

(Bolasport.com/Arif Setiawan, Wila Wildayanti)

© Copyright @2024 LIDEA. All Rights Reserved.