BANGKAPOS.COM, BANGKA -  Institut Agama Islam Negeri Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka (IAIN SAS Babel) turut berpartisipasi dalam kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Senat PTKIN Se-Indonesia yang diinisiasi forum senat PTKIN ke-2 se-Indonesia sukses digelar selama 3 hari tanggal 17-19 Oktober 2024 di Hotel Luminor Jakarta Barat. 

Kegiatan yang dihadiri seluruh Ketua dan Sekretaris Senat dari 40 PTKIN ini diselenggarakan oleh UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan dibuka oleh Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Prof. Asep Saefudin Jahar, MA., Ph.D. dan didampingi oleh ketua senat UIN jakarta, Prof. Dr. Dede Rosyada, MA.

Perwakilan IAIN SAS Bangka Belitung yang hadir dalam kegiatan tersebut diwakili oleh Ketua Senat  Prof.Dr. Zayadi,M.Ag dan Sekretaris Senat Eva Harista, M.Pd IAIN SAS Bangka Belitung.

FGD forum senat diawali dengan kegiatan seminar yang disampaikan oleh Tim Dirjen Pendidikan Islam tentang Penguatan Fungsi Senat dalam Upaya Peningkatan Mutu PTKIN.

Dilanjutkan dengan seminar kedua oleh Tim Kementerian PAN-RB tentang Strategi Penguatan SDM Dosen dan Tenaga Kependidikan di PTKIN.

Pada hari selanjutnya, dimulai dengan Rapat Pleno dan Pembentukan Komisi yang terdiri dari 3 komisi.

Sidang-sidang komisi ini menghasilkan beberapa hal yaitu struktur kepengurusan, visi misi, tujuan dan strategi, serta program kerja forum senat PTKIN, AD/ART forum senat PTKIN, dan penyusunan standarisasi statuta UIN, IAIN, STAIN yang nantinya akan disampaikan kepada Dirjen pendidikan Islam. 

Pertemuan FGD senat PTKIN ini adalah sebagai revitalisasi senat dalam pengembangan akademik menuju PTKIN Rekognisi Dunia, jelas ketua senat IAIN Babel, Prof. Dr. H. Zayadi, M.Ag.  

Selain itu, FGD ini juga melahirkan sejumlah rekomendasi strategis yang dibahas dalam komisi, yang diharapkan dapat mendorong transformasi dan peningkatan kualitas PTKIN di masa mendatang.

Dalam rangka tindaklanjut hasil dari sidang komisi, maka kegiatan forum senat rencananya akan diagendakan kembali pada Februari tahun depan.(*/E1)